• Jum'at, 12 September 2025
logo
DPRD Provinsi Kalimantan Timur



Fitri Rahmawati yang berhasil meraih juara 1 di FTBI 2025.(Achmad Nizar/Kutairaya).


TENGGARONG,(Kutairaya.com): Fitri Rahmawati siswi SMP Negeri 3 Tenggarong berhasil meraih Juara 1 dalam ajang Festival Tunas Bahasa Ibu (FTBI) 2025, kategori Pidato Bahasa Kutai tingkat kabupaten.

Menariknya, Fitri bukanlah asli orang Kutai, melainkan orang Madura. Ia sendiri sempat tidak percaya dengan apa yang didapatkan tapi dengan semangat dan tekad kuat, ia mampu membuktikan bahwa bahasa tidak menjadi tantangan untuk berprestasi.

"Perasaannya campur aduk, deg degan dan kaget, karena saya bukan orang Kutai, tapi bisa menjuarai pidato bahasa Kutai, tapi tentu bahagia juga karena bisa membawa nama baik sekolah dan Tenggarong," ujar Fitri pada Kutairaya.com di Hotel Elty Singgasana, Sabtu (6/9/2025).

Ia menjelaskann proses menuju kemenangan ini tidaklah mudah, sebelumnya, ia sudah tiga kali gagal dalam ajang FTBI, tapi dari kegagalan itulah ia belajar dan evaluasi.

"Saya pernah dengar pepatah, bambu itu butuh lima tahun untuk menumbuhkan akarnya sebelum akhirnya tumbuh tinggi, jadi saya anggap kegagalan saya itu proses untuk memperkuat akar, dan alhamdulillah, kali ini bisa berhasil," katanya,

Lebih lanjut, ia mengatakann persiapan yang dilakukan terbilang cukup singkat, hanya dua hari, hari pertama ia berlatih menggunakan bahasa Indonesia, dan keesokan harinya langsung bmenggunakan bahasa Kutai.

Pidato yang ia bawakan pun merupakan hasil karyanya sendiri, yang terinspirasi drii Ibu Kota Nusantara (IKN) dan semangat menuju Indonesia emaas 2045.

"Saya menulis pidatonya sendiri, jadi saya tidak perlu menghafal, cukup memahami makna dann isinya, inspirasinya pada waktu hujan, saya membayangkan bagaimana para guru mempersiapkan murid murid untuk Indonesia emas, " lanjutnya.

Ia berharap kedepannya bisa terus berkembang dan mewakili Kaltim di nasional bahkan internasional.

"Kalau ada kesempatan, saya ingin mewakili Kaltim hingga tingkat nasional atau internasional dan semoga bisa terus membawa nama baik sekolah dan daerah," pungkasnya.

Sementara itu, Kabid Kebudayaan Disdikbud Kukar Puji Utomo memberikan apresiasi tinggi terhadap penampilan para finalis FTBI tahun ini,

"Penampilan adik adik kita luar biasa, mereka sudah mempersiapkan diri dengan baik, yng belum juara pun luar biasa, hanya saja belum mendapat kesempatan, kedepannya para juara ini akan kami bawa ke tingkat provinsi untuk mewakili Kukar," ungkapnya.

Puji juga menegaskan FTBI ini adalah bagian dari upaya pelestarian bahasa daerah, khususnya bahasa Kutai.

"Harapannya lebih banyak peserta yang ikut di tahun depan, Ini penting untuk pembinaan dan pelestarian bahasa Kutai," tutupnya.

Berikut daftar nama pemenang di berbagai kategori FTBI 2025:

Lomba membaca Puisi tingkat SD
Juara 1 MONIFA NUR KAYANA R. dari SDN 035 TENGGARONG
Juara 2 AHMAD HABIBULLAH dri
SDN 028 TENGGARONG
Juara 3 DENAYA PRINGGA K.O. dri
SDN 003 TENGGARONG

Lomba Nyanyi lagu tingkilan tingkat SD
Juara 1 Nur Aulia dari SDN 003 Loa Janan
Juara 2 Pragata Wistra Gafila darii SD Muhammadiyah Tenggarong
Juara 3 Sayyid Reyhan A. G. A darii SDN 002 Tenggarong

Lomba berpidato tingkat SMP
Juara 1 FITRI RAHMAWATI SMPN 3 Tenggarong,
Juara 2 SYIRA ASSYIFA SMPN 1 Sebulu
Juara 3 MUHAMMAD RAFI SMP NEGERI 1 MUARA KAMAN

Lomba Membaca Tarsul tingkat SMP
Juara 1 MUHAMMAD RIZKI ABHIRAMA FAIRUZ
SMPN 1 TENGGARONG,
Juara 2 ASYSYIFA NUR SYABINA SMPN 1 Tenggarong,
Juara 3 MUHAMMAD KAHFA NURKASABI SMPN 3 Tenggarong (*zar)



Pasang Iklan
Top