
Kegiatan Forum Konsultasi Publik bersama stakeholder, dalam rangka peningkatan pelayanan di Samsat Kukar.(Andri Wahyudi/KutaiRaya)
TENGGARONG, (KutaiRaya.com): Sebagai upaya memaksimalkan pelayanan di Samsat Kukar, UPTD Bapenda Wilayah Kukar menggelar Forum Konsultasi Publik (FKP) di Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap (Samsat) Kukar. Kegiatan yang melibatkan pihak kepolisian, perwakilan Jasa Raharja, ini berlangsung di ruang rapat Samsat Kukar, Selasa (19/8/2025).
Kepala UPTD Bapenda Wilayah Kukar, Aji Agustina menjelaskan bahwa FKP ini menjadi ruang penting untuk menyampaikan aspirasi, berdiskusi, sekaligus mencari solusi dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik di Samsat.
"Samsat memiliki peran vital, tidak hanya dalam memberikan pelayanan administrasi kendaraan bermotor, tetapi juga dalam memastikan keamanan serta kelancaran berlalu lintas. Sehingha partisipasi aktif masyarakat sangat diperlukan untuk mendukung tercapainya tujuan bersama," ujarnya.
Diharapkan melalui FKP ini kedepan akan ada gebrakan, inovatif dan solusi yang lebih efektif, efisien, serta transparan dalam pelayanan kepada masyarakat
"Terutama peran pemerintah, yang memberikan pelayanan yang nyaman dan baik kepada masyarakat," jelasnya.
Sementara Kasatlantas Polres Kukar AKP Ahmad Fandoli memgatakan, bahwa kepuasan masyarakat sebagai penerima layanan, harus menjadi tolok ukur utama dalam peningkatan kualitas pelayanan publik.
"Dan pelayanan ini bisa terus meningkat terkait kepuasan pelayanan publik khususnya di Samsat Kukar. Selain itu, pentingnya evaluasi berkala dalam setiap layanan yang diberikan oleh Samsat,"imbuhnya.
Kemudian, setiap kegiatan layanan perlu dilakukan analisis dan evaluasi agar dapat diukur efektivitas serta kualitas pelaksanaannya. Melalui FKP ini menjadi sarana strategis untuk menampung masukan, kritik, maupun keluhan dari masyarakat secara terbuka.
"Kami berharap, walaupun FKP ini dilaksanakan satu tahun sekali, tetapi ketika ada saran, masukan, atau hal yang perlu dibicarakan, bisa segera didiskusikan. Sehingga pelayanan bisa tetap maksimal," tutupnya. (dri)