TENGGARONG, (KutaiRaya.com) Menjelang Hari Ulang Tahun Kemerdekan Republik Indonesia ke 78 Tahun, penjual bendera merah putih musiman bermunculan di Tenggarong.

Adapun berbagai pernak-pernik bendera merah putih berbagai ukuran tersebut didatangkan dari Garut, Jawa Barat.

Salah satu penjual bendera merah putih di Jalan S Parman, Kelurahan Melayu, Tenggarong Iman Awaludin (32) mengaku sengaja datang ke Tenggarong untuk berjualan bendera.

"Kami asli Garut, tinggal di Maduningrat dan berada di sini sudah dari 20 Juli lalu. Kami berjualan tidak sendiri namun ada bersama keluarga sebanyak enam orang keluarga yang berjualan di lokasi yang sama." ujar Iman Senin (31/7/23).

Iman mengungkapkan berjualan di Tenggarong tiap tahun, mulai tahun 2015. Kalau momen 17 Agustus begini baru kesini, setelah agustus baru balik ke kampung halaman.

Ia menyebut bendera yang dijualnya dari ukuran 90 cm per lembar Rp 30.000, 120 cm per lembar Rp 40.000/ Rp 45.000, 150 cm per lembar Rp 60.000/ Rp 70.000. Sementara yang bendera ukuran kecil dijual dari Rp 10.000 sampai Rp 15.000. Untuk yang paling laku keras yakni bendera dengan umbul-umbul.

"Untuk omzet penjualan kami tidak menentu turun naik, kadang 100%, 50%. Tahun 2022 kemarin penghasilan mencapai 80%, saat ada gerakan 10 juta bendera oleh Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara. Dengan total penghasilan tembus Rp 20 juta dari satu lapak saja." jelasnya.

"Sementara untuk penghasilan tahun ini belum terlalu besar. Karena belum memasuki bulan Agustus. Harapan kami semoga seperti tahun kemarin bisa mencapai 80%. Karena stok bendera di rumah masih banyak." tutupnya. (*dri)