TENGGARONG, (KutaiRaya.com) Satu korban bernama Andre Febrian (35) kapal terbalik di perairan Desa Separi, Kecamatan Tenggarong Seberang ditemukan 400 meter dari Lokasi Kejadian Perkara (LKP). Korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.

Kepala Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Kalimantan Timur (Kaltim) Melkianus Kotta mengatakan korban berhasil ditemukan Tim SAR Gabungan Kamis (06/07/23) pukul 08.50 wita. Selanjutnya korban langsung di evakuasi korban menggunakan Ambulance Desa Separi menuju RSUD Parikesit Tenggarong.

"Dengan ditemukan korban, maka pencarian korban kapal tenggelam ditutup. Dengan hasil tersebut, unsur SAR kembali ke kesatuan masing-masing dan diucapkan terima kasih atas kerja samanya."jelas Melkianus Kamis (6/7/23).

Ia menambahkan tim gabungan yang ikut mencari korban yakni dari BASARNAS Samarinda, Koramil Tenggarong Seberang, Sat Polair Res Kukar, Polsek Tenggarong Seberang, BPBD Kukar, Disdamkar Kukar, Pemdes Separi, Warga Desa Separi, PT JMB Separi, T.E.A, Portugal Rescue, PMK HB, Satria, dan REGANA Sengkotek

Diketahui sebelumnya kejadian berawal pada Selasa (4/7/23) pada pukul 16.31 wita bahwa ada 1 orang Abk tenggelam di perairan tepatnya di perairan desa separi Kukar dengan 4 org ABK atas nama Wandi (L/33), Dodi (L/26), Dani (L/15) dan Andre (L/35).

Selesai belanja dari darat menggunakan perahu ketinting menuju TB Bahar 37, baling-baling perahu ketinting terlilit sampah plastik, sehingga perahu terseret arus kebawah kapal TK Gemilang 3068. Tiga orang selamat Wandi, Dodi dan Dani sementara 1 orang korban Andre meninggal. (*dri)