TENGGARONG, (KutaiRaya.com) Sekertaris Daerah (Sekda) Kutai Kartanegara (Kukar) Sunggono, mengapresiasi pelaksanaan TTMD yang di selenggarakan Kodim 0906 Kukar yang bertempat di Desa Panca Jaya, Kecamatan Muara Kaman.

Sunggono menyampaikan apresiasi dan terima kasih yang dalam atas pelaksanaan TTMD. Sebagaimana yang sudah di lihat, bahwa TTMD ini memang linier dengan program pembagunan daerah, dalam upaya untuk menjadikan Kukar sebagai lumbung pangan provinsi.

"Jadi ini juga sejalan dengan visi misi serta RPJM 2021-2026 yang menyatakan, Kukar mentransformasi ekonomi, merubah kebijakan pemanfaatan SDA yang tidak terbarukan menjadi terbarukan, dan itu wujudnya bagaimana mengupayakan potensi yang ada untuk bisa memandirikan daerahnya." ungkap Sunggono usai mendampingi kunjungan Ketua Masev di Desa Panca Jaya, Kamis (11/8/22).

Lanjutnya, untuk itu TTMD kali ini salah satu upaya percepatan untuk mencapai itu. Jadi ketika pak Bupati meninjau langsung pelaksanaan TTMD ini, kemudian melihat progres kegiatan dan capaian serta inpek dari yang ditimbulkan dari kegiatan ini, beliau langsung ingin melanjutkan kebijakan dengan kegiatan karya bakti TNI di Desa Panca Jaya yang akan dilaksanakan tahun ini juga.

"Mudah-mudahan konsep pembangunan pertanian berbasis kawasan yang sudah dicanangkan oleh Bupati yaitu kecamatan Muara Kaman, Sebulu, Tenggarong Seberang, Tenggarong, dan Loa Kulu." jelasnya.

Dari lima kawasan yang dicanangkan dan rencanakan tercapai tahun depan, kalau tahun ini dua kecamatan yang sudah bisa kita interkoneksikan. Termasuk kebutuhan jalan usaha taninya, irigasinya, kebutuhan saprodi juga jalan-jalan interkoneksi antar desa. Kita optimis bahwa pembangunan pertanian, dukungan pertanian sebagaimana kukar bisa menjadi lumbung pangan provinsi itu bisa terwujud.

"Dan kami juga berharap mudah-mudahan TNI tetap bisa bersama-sama Pemkab Kukar, untuk mewujudkan Kukar sebagai daerah lumbung pangan. Kegiatan ini tidak ada yang sia-sia, kami sendiri sudah melihat bahwa multiplayer efek yang ditimbulkan sangat luar biasa, dengan pembangunan jalan ini akan terbuka sawah-sawah baru kemudian ladang-ladang baru dan masyarakat yang selama ini tidak mungkin diwujudkan karena akses jalan yang menuju ke kebun petani tidak mendukung." terangnya.

Sementara itu Ketua Pengawasan dan Evaluasi (Wasev) TTMD Letjen TNI Richard Tampubolon menambahkan bentuk dukungan Pemkab Kukar melalui anggaran sesuai peruntukan dan dapat di pertanggungjawabkan. Dimana jumlah anggaran yang ada, pekerjaan yang dihasilkan, produk yang dibuat ini tidak sia-sia.

Jadi betul-betul tepat sasaran, mencapai hakekat yang dibutuhkan masyarakat yaitu bagaimana tingkat kesejahteraan meningkatkan melalui mata pencaharian mereka sebagaimana bagian besar adalah sebagai petani karena memang Desa Panca Jaya adalah lumbung tani di daerah Kukar,

"Tadi saya dapat informasi bahwa kebutuhan pangan Provinsi Kaltim itu berasal dari Kukar sebesar 40 %. Tentunya melalui konsep, pekerjaan yang tentu tidak hanya satu tahun. Saya yakin visi daripada kabupaten, kemudian konsep berdasarkan aturan pembinaan teritorial akan mewujudkan ruang yang tangguh ujungnya pencapaian kesejahteraan masyarakat. Semoga kerja sama semua stakeholder bisa tercapai, saya yakin dan percaya itu." pungkasnya. (*dri)