Muhammad Yamin


TENGGARONG (KutaiRaya.com) - Kepala Dinas PU Kukar Muhammad Yamin mengatakan, saat ini untuk penanganan banjir di Tenggarong ada dua kegiatan pertama mengalirkan saluran air drainase di jalan Danau Jempang, Danau Semayang hingga jalan Ahmad Yani kemudian kedua preservasi di jalan mawar dan progresnya di atas 80 persen.

"Saat ini penanganan banjir untuk dalam kota Tenggarong tinggal pengerjaan di simpang lampu merah Telkom membuat prosesing untuk mengalirkan saluran air dari jalan ahmad yani dan imam bonjol menuju sungai Tenggarong, kemudian preservasi tujuannya untuk mengendalikan banjir dari jalan mawar membuangnya langsung ke sungai mahakam, " jelas M. Yamin kepada awak media belum lama ini.

Ia menambahkan, saat ini masih terus dilakukan pengerjaan penanganan banjir tersebut dan kami targetkan akhir bulan ini seluruh pekerjaan rampung, agar tidak ada lagi genangan air atau banjir saat terjadi hujan deras di Tenggarong.

"Proyek pengerjaan penanganan banjir ini bersumber dari APBD Kukar 2020 senilai Rp10 miliar di perkirakan akan rampung akhir tahun 2020, "tuturrnya

Ia berharap, dengan selesainya kegiatan ini kedepan pembuangan saluran air di Tenggarong lancar langsung ke sungai sehingga Tenggarong tidak ada lagi genangan air bahkan banjir jika terjadi hujan. (One)