Wakil Ketua I DPRD Kukar Abdul Rasid.(Foto: Ridwan/KutaiRaya)


TENGGARONG, (KutaiRaya.com) : Kehadiran Ibu Kota Nusantara (IKN) akan membawa dampak yang sangat positif pada roda pemerintahan dan kehidupan masyarakat lokal di daerah, Untuk itu, pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara kami minta melakukan langkah tepat untuk dapat memperkuat ekonomi lokal.

Hal ini diungkapkan Wakil Ketua I DPRD Kukar Abdul Rasid, diruang kerjanya beberapa waktu lalu.

"Kami ingin ada langkah serius dari pemerintah daerah untuk memperkuat ekonomi lokal di tengah pesatnya pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN). Karena peluang ekonomi yang muncul dari proyek nasional tersebut sangat besar dan harus dimanfaatkan masyarakat kita, " ungkap Rasid.

Politikus Golkar ini menilai, Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Kukar memiliki potensi besar untuk berperan aktif dalam proyek pembangunan di IKN.

Menurutnya, sektor UMKM tidak hanya sebagai penopang ekonomi lokal, tetapi juga sebagai mitra strategis yang dapat bersinergi dengan proyek-proyek besar yang sedang dan akan berjalan di kawasan tersebut.

"Pembangunan IKN Nusantara harus menjadi momentum kebangkitan UMKM lokal. Saya optimistis bahwa dengan langkah yang tepat, UMKM di Kukar bisa menjadi tulang punggung perekonomian daerah sekaligus menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat setempat, " terangnya.

Selain itu lanjut Rasid, meningkatnya kebutuhan logistik dan bertambahnya arus tenaga kerja untuk mendukung pembangunan IKN membuka pasar baru bagi pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM).

"Namun, sebagian UMKM Kukar dinilai masih menghadapi keterbatasan kapasitas produksi dan standar kualitas yang belum sesuai kebutuhan pasar, " imbuhnya.

Maka, dikatakan Rasid, Potensi ekonomi kita besar, tetapi perlu dorongan supaya UMKM Kukar bisa ikut menikmati pasar yang tumbuh akibat pembangunan IKN.

"Jangan sampai masyarakat Kukar hanya jadi penonton dirumah sendiri,” tukasnya. (One/Adv)