Wakil Ketua I DPRD Kukar Abdul Rasid.(Foto:Ridwan/Kutairaya)


TENGGARONG, (KutaiRaya.com) : Saat ini pembangunan infrastruktur ditengah Kota Tenggarong menggeliat, hal ini wajar karena Tenggarong merupakan Ibukota Kabupaten Kukar, dan sebagai wajah Kabupaten Kukar.

Namun, Wakil Ketua I DPRD Kukar Abdul Rasid mengingatkan, pembangunan di Tenggarong jangan hanya dilakukan dipusat kota saja, tapi didaerah pinggiran Tenggarong juga harus mendapat perhatian, seperti Kelurahan Mangkurawang, Kelurahan Loa Ipuh, Desa Bendang Raya dan lainnya.

"Kita sangat mengapresiasi pesatnya pembangunan infrastruktur khususnya di Kecamatan Tenggarong, seperti pembangunan Pujasera Space, Taman Tanjong, Taman Titik Nol hingga penanganan banjir melalui pembangunan drainase atau kanal, tapi khususnya warga di Mangkurawang dan Bendang Raya, mengeluhkan kondisi infrastruktur dan minimnya penerangan jalan di lingkungan mereka, ini juga harus mendapatkan perhatian, " terangnya.

Politikus Golkar ini mencontohkan, mayoritas warga yang berada dipinggiran Tenggarong menyoroti kondisi jalan yang masih belum optimal dan mempengaruhi aktivitas harian, termasuk mobilitas kerja, sekolah, dan usaha kecil. Kemudian beberapa titik kawasan yang masih gelap, terutama di kawasan Gunung Uang.

"Warga juga berharap adanya akses listrik yang stabil untuk menunjang kebutuhan rumah tangga. Dan aspirasi warga ini akan dibahas dengan perangkat daerah terkait dan prioritas akan diberikan pada kebutuhan yang paling mendesak, " ungkapnya.

Namun, Rasid juga mengapresiasi pembangunan yang telah dilaksanakan di Tenggarong, karena pembangunan tersebut merupakan komitmen pemerintah daerah terhadap penataan kota Tenggarong dan mengatasi persoalan banjir yang sering terjadi, ketika intensitas curah hujan tinggi.

"Tenggarong ini merupakan Ibu Kota Kabupaten Kukar. Untuk itu, Tenggarong harus menjadi percontohan atau role model kepada seluruh Kecamatan se Kukar, " tambahnya.

Ia berharap, pembangunan infrastruktur tersebut bisa memberikan manfaat secara langsung kepada masyarakat. Dan masyarakat harus bisa menjaga atau merawat infrastruktur yang telah dibangun. (One/Adv)