Anggota DPRD Kukar Muhammad Idham (Andri wahyudi/kutairaya)


TENGGARONG,(KutaiRaya.com): Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) terus mendorong peningkatan sarana dan prasarana (sarpras) pendidikan di daerah, khususnya di wilayah hulu.

Salah satunya melalui perhatian serius terhadap kondisi SMPN 2 Muara Muntai, yang dinilai membutuhkan penanganan segera.

Anggota DPRD Kukar, Muhammad Idham mengemukakan, hasil tinjauan di lapangan menunjukkan sejumlah fasilitas sekolah perlu mendapat perhatian, terutama pelataran dan ruang kelas yang rusak akibat genangan air.

"Di Renja (Rencana Kerja) Dinas Pendidikan sebenarnya sudah ada rencana rehabilitasi ruang kelas dan WC. Tapi yang paling mendesak itu pelataran, karena lapangan sering tergenang banjir. Akibatnya, siswa tidak bisa melaksanakan upacara atau olahraga setiap Senin," jelas Idham kepada KutaiRaya.com Jumat (7/11/2025).

Ia menyampaikan anggaran yang telah diusulkan untuk peningkatan sarpras di SMPN 2 Muara Muntai sekitar Rp 2 miliar.

Namun, Idham berharap pembagiannya bisa disesuaikan dengan kebutuhan paling penting.

"Kalau pelataran bisa dikerjakan dengan Rp 1 miliar, sisanya bisa digunakan untuk rehab ruang kelas dan WC. Jadi tidak semuanya terserap di satu pekerjaan, agar manfaatnya lebih luas,"ujarnya.

Idham menegaskan, pihaknya siap mengawal usulan tersebut hingga terealisasi dalam program Dinas Pendidikan tahun 2026.

"Kami sudah sampaikan ke pimpinan dewan dan akan terus memonitor agar ini benar-benar masuk dalam prioritas daerah," ujarnya.

Sementara itu, Kasi Sarana dan Prasarana Bidang SMP Disdikbud Kukar, Mujahidin mengatakan, pihaknya akan menindaklanjuti aspirasi dari DPRD dengan mempertimbangkan skala prioritas dan pemerataan wilayah.

"Setiap sekolah punya kebutuhan berbeda, jadi pemenuhannya akan dilakukan bertahap sesuai urgensi, baik di wilayah hulu, tengah, maupun pesisir,"ucapnya. (adv/dri)