Ketua Komisi IV saat memimpin rapat pembahasan RPJMD, Andi Faisal (Achmad Rizki/KutaiRaya)


TENGGARONG,(KutaiRaya.com): Program beasiswa Kukar Idaman Terbaik harus dilakukan secara merata.

Karena masih ada sejumlah peserta didik yang belum terakomodir.

Hal ini disampaikan Ketua Komisi IV DPRD Kutai Kartanegara (Kukar), Andi Faisal saat pembahasan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD), di Gedung DPRD Kukar, Senin (20/9/2025).

Ia mengatakan, dari laporan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kukar baru ada sekitar 2.000 anak yang telah mendaftar sebagai penerima beasiswa Kukar Idaman, dengan kategori prestasi dan lainnya.

"Namun jumlah anak-anak khususnya jenjang SD mencapai sekitar 85 ribu, sehingga ini masih banyak yang belum diakomodir," katanya.

Ia meminta Disdikbud Kukar agar dapat mengubah penyusunan RPJMD ini, khususnya penerimaan beasiswa.

Karena beasiswa ini merupakan hak dari pendidikan anak, baik itu yang mendapatkan prestasi dan nonprestasi.

"Beasiswa itu sangat membantu para orangtua dalam membiayai pendidikan anaknya. Sehingga ini perlu dilakukan secara merata dan selektif," ucapnya.

Dia berharap penyusunan RPJMD, khususnya terhadap program Beasiswa Kukar Idaman bisa memberikan manfaat kepada anak-anak, bahkan para orangtua.

"Dengan adanya beasiswa, anak-anak semoga semakin semangat dalam belajar," ujarnya.

Sementara itu, Plt Sekretaris Disdikbud Kukar Pujianto mengemukakan, pihaknya akan melakukan verifikasi kembali terhadap data penerimaan beasiswa itu.

Sehingga beasiswa itu bisa disalurkan dengan tepat."Kami juga mendorong setiap sekolah untuk dapat membantu siswanya dalam pendaftaran beasiswa tersebut," ujar Pujianto.

Hal itu merupakan bagian dari upaya pemerintah daerah dalam merealisasikan program beasiswa Kukar Idaman secara maksimal. (ary)