Ester Veronika saat meraih gelaran putri pariwisata Kaltim 2025, 4 Oktober 2025 lalu. (Dok: Ester Veronika)

TENGGARONG, (KutaiRaya.com) : Sosok perempuan muda yang penuh semangat dan menginspirasi banyak orang yaitu Ester Veronika, gadis kelahiran 20 Agustus 2007 asal Desa Buluq Sen, Kecamatan Tabang, Kabupaten Kutai Kartanegara.

Di usianya yang masih 18 tahun, Ester berhasil meraih gelar Putri Pariwisata Kalimantan Timur 2025 pada 4 Oktober 2025 lalu , sebuah pencapaian yang tidak hanya membanggakan dirinya, tetapi juga mengharumkan nama daerah asalnya.

Ia kini tinggal di Jahab, Tenggarong, karena pada saat itu ia tengah menjalani pendidikan di SMK Negeri 1 Tenggarong. Ester dikenal aktif dalam berbagai kegiatan, dimulai dari hobi bermain voli, musik, menari, modeling, hingga make up menjadi kesehariannya.

Meski berasal dari daerah pedalaman, ia mampu membuktikan bahwa keterbatasan bukanlah penghalang untuk meraih mimpinya.

Ia menerangkan perasaanya setelah dinobatkan sebagai Putri Pariwisata Kalimantan Timur 2025.

"Awalnya saya tak menyangka bisa menang, karena melihat peserta lainnya dari kabupaten kot itu keren-keren banget. Tapi ini bukan soal siapa yang menang, ini tentang siapa yang bisa berkolaborasi dan memberi dampak untuk masyarakat dan daerahnya," ujar Ester Veronika pada Kutairaya.com melalui via telepon, Rabu (15/10/2025).

Baginya kemenangan ini adalah hasil dari perjuangan panjang yang tidak semua orang tahu. Ia bercerita selama persiapan, ia harus menempuh jarak jauh dari Tabang ke Tenggarong, bahkan sering pulang tengah malam dengan sepeda motor sendiri.

Di tengah kesibukan tersebut, ia juga harus menjalani pengobatan rutin karena kondisi kesehatannya yang membutuhkan perhatian khusus.

"Saya kebetulan sudah hampir 4 tahun minum obat rutin, dan saya rasa seperti, wah karena memang saya tidak boleh capek saran dari dokter, tapi dengan keadaan saya yang sekarang, saya dituntut untuk selalu aktif dan berkegiatan, dan hal itu membuat saya khawatir apakah saya bisa apa tidak, tapi dengan konsisten saya, dengan semangat yang saya punya, dan saya lihat juga angkatan-angkatan dari Tera Kukar yang tahun-tahun sebelumnya mengikuti kegiatan dengan baik dan proses mereka yang begitu luar biasa. Saya termotivasi dari situ, kenapa kakak-kakak saya bisa, berarti saya juga harus bisa, " ungkapnya.

Ketertarikannya terhadap dunia pariwisata sudah dimulai sejak 2021, Ester telah mengembangkan sebuah destinasi wisata alam di kampung halamannya, yaitu Gongpew River. Sebuah air terjun alami yang kini menjadi daya tarik wisata di Kecamatan Tabang.

Tak hanya sekadar destinasi wisata, Gongpew River juga menjadi tempat tumbuhnya ekonomi lokal dan terbukanya lapangan kerja bagi warga disana.

"Saya ingin pariwisata tidak hanya jadi tontonan, tapi bisa jadi harapan, dengan adanya destinasi wisata tersebut kami akan membuka lapangan kerja untuk masyarakat," tegasnya.

Lebih lanjut, ia ingin menjadi agen perubahan di bidang pariwisata dan ekonomi kreatif, ia berkomitmen untuk terus mengedukasi masyarakat, mempromosikan potensi wisata daerah, serta membuat inovasi ataupun inisiasi di Kalimantan Timur.

"Saya ingin menciptakan destinasi wisata baru, yang bisa membuka lapangan kerja, apalagi kita punya banyak potensi di seni pertunjukan, budaya dan alam, semua itu harus dikembangkan, " tuturnya.

Ester Veronika sendiri sudah banyak mendapatkan prestasi-prestasi yang luar biasa. Dimulai dari Juara 2 Menyanyi Solo Pemuda Gereja se Kaltim 2023, Juara 2 FLS2N Menyanyi Solo Tingkat Kabupaten, Juara 3 POPDA Kalimantan Timur 2022, Putri Pariwisata Kutai Kartanegara 2024 dan yang terbaru ini Putri Pariwisata Kalimantan Timur 2025.

Sebagai remaja yang aktif dan berprestasi, Ester berpesan untuk generasi muda, khususnya para perempuan yang ada di Kaltim ataupun di Kukar.

"Jangan takut keluar dari zona nyaman. Cobalah hal-hal baru yang bisa upgrade dirimu, jangan dengarkan komentar negatif orang. Percaya aja, semua usaha yang disertai doa pasti akan membuahkan hasil," pungkasnya. (*zar)