Rudy Octa Fitriansyah pada saat sambutan di acara pelantikan pengurus Afkab Kukar periode 2025-2029.(Dok:Kutairaya)


TENGGARONG, (KutaiRaya.com) : Rudy Octa Fitriansyah resmi terpilih sebagai Ketua Asosiasi Futsal Kabupaten (Afkab) Kukar periode 2025–2029.

Dengan amanah ini, Rudy Octa Fitriansyah menyatakan kesiapannya untuk menghidupkan kembali Futsal di Kukar yang sudah lama vakum, terutama sejak pandemi Covid-19.

Ia menyebutkan, kepercayaan yang diberikan kepadanya merupakan tanggung jawab besar yang harus dijalankan bersama. Ia menekankan pentingnya kolaborasi dari berbagai pihak untuk membangkitkan kembali Futsal di Kukar.

"Tentunya saya memerlukan dukungan dari semua stakeholder, termasuk pemerintah daerah, Askab, dan tentunya para pecinta Futsal di Kukar. Tidak mungkin kami bisa bekerja sendiri," ujar Rudy pada awak media, Minggu (12/10/2025).

Mengenai program awal, ia bersama pengurus Afkab Kukar berkomitmen akan menggelar kembali kompetisi dan turnamen Futsal. Kegiatan tersebut dinilai penting untuk membangkitkan kembali semangat dan partisipasi masyarakat terhadap olahraga futsal yang sempat vakum.

"Sejak Covid-19, kegiatan Futsal di Kukar nyaris tidak terdengar. Untuk itu, dalam waktu dekat setelah pelantikan, kami akan segera lakukan rapat kerja dan gelar event-event Futsal di Kukar," jelasnya.

Selain itu, ia menyoroti pada pembinaan usia dini, ia berharap, melalui program pembinaan sejak dini, Kukar bisa melahirkan atlet-atlet futsal yang berbakat, dan mampu bersaing di tingkat daerah ataupun nasional.

Tak hanya itu, ia juga akan membina kembali terhadap pemain yang sudah ada dan selama ini merasa kurang terakomodir.

"Kami ingin mereka kembali merasa diperhatikan, merasa memiliki wadah untuk berkembang," tegasnya.

Menurutnya, kualitas kompetisi yang baik juga harus didukung dengan perangkat pertandingan dan wasit yang profesional. Oleh karena itu, peningkatan kualitas sumber daya manusia juga akan menjadi salah satu program Afkab Kukar.

"Tentunya kita perlu bersinergi dengan seluruh stakeholder dari Pemerintah Daerah, ataupun Afkab Provinsi, termasuk seluruh pecinta-pecinta futsal di Kukar. Saya kira itu mungkin apa yang menjadi tujuan kami, sehingga kami bersedia mencoba menghidupkan lagi Futsal di Kukar ini," pungkasnya. (*zar)