Upaya peningkatan kualitas tenaga pendidik Kukar melalui pelatihan.(Foto:Alfiah)
TENGGARONG,(KutaiRaya.com): Upaya meningkatkan kompetensi guru sekolah dasar di Kutai Kartanegara (Kukar) terus dilakukan melalui program pelatihan. Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kukar menegaskan peningkatan kualitas tenaga pendidik merupakan bagian penting dalam mendukung mutu pembelajaran di sekolah.
Kepala Bidang Pendidikan SD Disdikbud Kukar, Ahmad Nurkhalis, mengatakan kewenangan pelatihan guru berada di bidang Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK).
Menurutnya, bidang tersebut telah melaksanakan berbagai kegiatan untuk memperkuat kemampuan guru di lapangan.
“Kalau untuk kompetensi guru, baik SMP maupun SD itu ada di ranahnya bidang GTK. Dan mereka memang banyak memberikan pelatihan-pelatihan,” jelas Nurkhalis, pada Sabtu (30/8/2025).
Ia menyebut, pelatihan menjadi salah satu cara efektif untuk mengatasi kesenjangan kualitas tenaga pendidik. Dengan adanya workshop maupun bimbingan teknis, guru didorong untuk memperbarui pengetahuan serta metode pengajaran sesuai perkembangan zaman.
Menurut Nurkhalis, langkah ini juga menjadi jawaban atas tantangan yang dihadapi sekolah dasar di Kukar, terutama dalam menyesuaikan pembelajaran dengan kebutuhan siswa yang semakin beragam.
"Bidang GTK memang sudah menyiapkan berbagai pelatihan untuk guru agar kompetensi mereka semakin meningkat," ujarnya.
Selain pelatihan berbasis kurikulum, program peningkatan kompetensi guru juga diarahkan pada penguatan keterampilan mengelola kelas. Hal ini penting agar pembelajaran lebih efektif meskipun sekolah masih menghadapi keterbatasan jumlah guru.
Disdikbud Kukar berharap, dengan adanya pelatihan yang berkelanjutan, kualitas pembelajaran dapat merata di seluruh kecamatan.
Nurkhalis menegaskan bahwa peningkatan mutu guru tidak hanya berpengaruh pada hasil belajar, tetapi juga pada kepercayaan masyarakat terhadap sekolah negeri.
"Peningkatan kompetensi guru ini memang harus terus dilakukan, karena kualitas pendidikan di Kukar sangat bergantung pada guru yang ada di lapangan," kata Nurkhalis.
Ia menutup dengan keyakinan bahwa konsistensi dalam penyelenggaraan pelatihan akan membawa dampak positif bagi dunia pendidikan.
"Selama ada komitmen, saya yakin kualitas guru di Kukar bisa terus meningkat," pungkasnya. (adv)