Ketua DPRD Kukar, Ahmad Yani.(Achmad Rizki/Kutairaya)

TENGGARONG,(KutaiRaya.com): Menyambut Ibu Kota Nusantara (IKN), DPRD Kukar mendorong pemerintah daerah untuk melakukan percepatan pembangunan, termasuk konektivitas wilayah.

Menurut Ketua DPRD Kukar Ahmad Yani, konektivitas wilayah menjadi salah satu bagian penting, untuk memudahkan akses dan menumbuhkan perekonomian masyarakat.

"Salah satu jalan yang menjadi prioritas adalah, jalan penghubung menuju IKN dengan wilayah yang sudah terkoneksi dan mantap, diyakini pereknomian Kukar akan tumbuh," kata Ahmad Yani pada Kutairaya, di Tenggarong, Jumat (8/8/2025).

DIkatakan Ahmad Yani, pembangunan infrastruktur menjadi salah satu prioritas pemerintah. DPRD Kukar mendukung hal itu, dan siap untuk melakukan pengawasan sesuai dengan fungsi lembaga DPRD.

MAKSIMALKAN POTENSI GENJOT PAD

Selain persoalan konektivitas antar wilayah di Kukar, politikus Partai Demokrasi Indonesia-Perjuangan (PDI-P) Kukar ini juga meminta agar memaksimalkan potensi yang ada di Kukar.

"DPRD Kukar meminta kepada pemerintah daerah untuk memaksimalkan potensi yang dimiliki. Kukar ini memiliki potensi yang luar biasa, sehingga potensi tersebut harus dikelola dengan baik," katanya.

Ia juga menyebut bahwa keberadaan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Kukar perlu didukung dalam rangka meningkatkan PAD."Potensi yang kita miliki beragam, baik sektor pertambangan, perkebunan, pertanian dan lainnya," ucapnya.

BUMD bisa melakukan kerjasama dengan sejumlah perusahaan di Kukar. Hasil dari kerjasama itu akan menjadi PAD dan disalurkan kembali ke masyarakat Kukar.

"Bisnis yang ada saat ini hanya jalan sendiri, tak dibarengin dengan jalin kerjasama atau kesepakatan," ujarnya.

Jika bisnis itu melibatkan BUMD dan dibiayai oleh pemerintah daerah, maka dapat menghasilkan dan kembali ke daerah melalui sektor PAD. Sementera yang dibiayai oleh pemerintah saat ini tidak ada hasilnya untuk PAD.

"Harapan kita, jika menggunakan APBD untuk pembangunan, seharusnya ada hasil yang didapat minimal menciptakan PAD. Tapi selama ini masih kurang, ini perlu ditingkatkan lagi," harapnya. (ary)