Plt Kepala Sayid Fhatullah.

TENGGARONG (Kutairaya.com) Menjelang perayaan Hari Raya Idul Fitri 2025, stok ketersediaan dan harga bahan bahan pokok penting di Kukar aman dan terkendali.

Plt Kepala Sayid Fhatullah mengatakan, dari hasil pantauan Disperindag bahwa sejumlah komoditi yang di jual di Pasar termasuk Pasar Mangkurawang tak ada mengalami kelangkaan, namun sejumlah bahan bahan pokok mengalami kenaikan harga.

"Kenaikan harga menjelang lebaran ini sering terjadi. Ini disebabkan karena tingginya permintaan pasar," kata Sayid Fhatullah, Jumat (21/3/2025).

Selain itu, kenaikan harga bahan bahan pokok dipicu faktor alam yaitu cuaca. Yang mengakibatkan stok ketersediaan tersebut menipis.

Pihaknya juga memastikan stok ketersediaan bahan bahan pokok di Kukar masih mencukupi, untuk kebutuhan masyarakat selama 2-3 bulan kedepan. Masyarakat tak perlu khawatir terhadap stok bahan bahan pokok penting.

"Masyarakat tak perlu khawatir ada kelangkaan bahan bahan pokok, karena kami sudah memastikan dengan distributor di Samarinda dan Bulog Samarinda terkait dengan ketersediaannya,"katanya.

Ia menyebutkan, kenaikan harga bahan pokok penting ini masih dibatas wajar saja. Sementara upaya mengendalikan kenaikan harga bahan pokok itu ialah, dengan menggelar Operasi Pasar Murah di seluruh Kecamatan.

"Pelaksanaan operasi pasar murah ini telah berjalan dengan baik dan mendapat respon positif dari masyarakat," ujarnya.

Diketahui, harga bahan bahan pokok penting saat ini diantaranya beras 15 ribu per kilo, gula 20 ribu per kilo, minyak goreng 23 ribu per liter. Daging sapi 160 per kilo, telur 35 ribu per kilo, cabai tiung 121 ribu per kilo, bawang merah 36 ribu per kilo dan bawang putih 42 ribu per kilo. (ary)