• Senin, 29 April 2024
logo
DPRD Provinsi Kalimantan Timur

Diskominfo Kabupaten Kutai Kartanegara



Atlit-atlit tenis meja Kutai Kartanegara merajai hampir semua nomor yang dipertandingkan, pada Kejuaraan Tenis Meja bertajuk KONI Cup III Kutai Kartanegara tahun 2015, yang berlangsung mulai tanggal 26 – 29 Desember 2015, di Gedung PTMSI Kukar Jl. Rondong Demang Tenggarong.

Ketua Panitia penyelenggara M. Suria Irfani menyebutkan, Kukar sebagai tuan rumah berhasil menjadi juara umum pada Kejuaraan Tenis Meja KONI Cup III Kukar 2015, dengan meraih 7 Emas, 4 Perak dan 6 Perunggu, disusul peringkat dua Bontang dengan meraih 2 Emas, 2 Perak dan 2 Perunggu, dan di peringkat ketiga diraih Kota Balikpapan dengan meraih 1 Emas, 4 Perak dan 6 Perunggu.

"Dan untuk diketahui dalam kejuaraan ini ada 7 Kabupaten/Kota di Kaltim yang mengirimkan atlitnya untuk ambil bagian dalam kejuaraan tersebut," ungkapnya.

Irfani yang juga menyampaikan amanah Ketua Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PTMSI) Kukar mengaku, pihaknya akan menyerahkan bantuan kepada 18 Kecamatan di Kukar yakni satu set perlengkapan tenis meja.

"Penyerahan bantuan ini menjadi awal komitmen pengurus PTMSI Kukar untuk membumikan olahraga tenis meja di Kukar, sekaligus mengembangkan bibit atlit tenis meja di 18 Kecamatan, " harapnya.

Irfani juga memastikan Kejuaraan Tenis Meja ini akan diselenggarakan rutin oleh PTMSI Kukar, dan jika memungkinkan saat perhelatan ERAU 2016, kami akan menggelar Open Turnament dengan kelas Internasional di Kukar.

"Kami mohon dukungan dari pengurus PTMSI se Kaltim dan pihak terkait, agar turnamen Internasional bisa terwujud, dan PTMSI se Kaltim juga bisa ikut berpartisipasi mengirimkan atlit-atlit berbakatnya dalam kejuaraan Internasional," tuturnya.

Sementara itu, Wakil Ketua KONI Kukar Totok Sunarto mengatakan, pihaknya sangat mengapresiasi gelaran Kejuaraan ini, sebab tanpa ada kejuaraan atau lomba, mana mungkin bisa mendapat atlit-atlit yang berprestasi, kami mengharapkan pelaksanaan kejuaraan harus terus dilaksanakan dan ditingkatkan agar mendapat bibit atlit lokal berkualitas, sebab KONI Kukar kini tidak akan mencari atlit luar Kukar tapi memaksimalkan atlit lokal yang berprestasi,

"Kalau kita mengambil atlit dari luar kemudian atlit itu juara, maka yang mendapat piala dan hadiah atlit luar, kita hanya mendapat nama saja,hanya mendapat prestise tapi prestasi tidak ada " ucapnya.

Totok berpesan kepada pengurus PTMSI Kukar, agar terus melaksanakan kejuaraan-kejuaraan untuk mendapat atlit lokal berprestasi, kami dari KONI Kukar akan terus mendukung demi kemajuan olahraga di Kukar. (zaf)

Pasang Iklan
Top