TENGGARONG (KutaiRaya.com) - Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara mengapresiasi Peningkatan Berbahasa dan Bersastra Daerah Dan Pelatihan Guru Utama Revitalisasi Bahasa Melayu Kutai. Ini juga sebagai upaya bersama untuk melestarikan dan mengembangkan bahasa dan sastra daerah khususnya bahasa Melayu Kutai.
Hal ini diungkapkan Asisten I Setkab Kukar Ahmad Taufik Hidayat kepada awak media, usai membuka kegiatan Peningkatan Berbahasa dan Bersastra Daerah dan Pelatihan Guru Utama Revitalisasi Bahasa Melayu Kutai, di Hotel Grand Elty Singgasana, Tenggarong, Senin (20/05/2024) sore.
Ia mengatakan, kegiatan ini juga bagain daripada upaya pemerintah daerah untuk mengawal, menjaga dan melestarikan bahasa ibu kita bahasa melayu Kutai.
"Jadi ini salah satu yang dilaksanakan dan dibantu dari Balai Bahasa provinsi yang telah dilakukan untuk yang kedua, " ujarnya.
Asisten I Setkab Kukar mengaku bersyukur, dengan adanya kegiatan ini berarti melatih para kawan-kawan guru untuk bisa memberikan penguatan terhadap bahasa kita, jadi revitalisasi bahasa Melayu Kutai, yang memang sekarang harus menjadi perhatian khusus kita.
"Karena IKN sekarang sudah masuk jangan sampai bahasa Kutai ini hilang, " tegasnya.
Ahmad Taufik Hidayat berharap, dengan kegiatan ini tidak berhenti hanya disini, tapi tahap selanjutnya lagi ada pembinaan dan peningkatan kualitas pelatihan pada guru-guru, dan guru juga melatih anak-anak muridnya.
"Kemudian mengikutsertakan baik itu lomba puisi, bekesah dan lainnya jadi sudah memasyarakatkan bahasa ini sejak anak-anak, " tutupnya. (One/Adv)