
Kabag Kesra Kukar Dendy Irwan Fahreza.(Andri wahyudi/kutairaya)
TENGGARONG,(KutaiRaya.com): Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar) memastikan penyaluran Beasiswa Kukar Idaman tahap kedua telah terselesaikan sepenuhnya.
Dan seluruh rekening dorman penerima beasiswa kini sudah berhasil ditransfer dan tidak ada lagi yang tertunda.
Hal ini disampaikan Kabag Kesra Kukar, Dendy Irwan Fahreza, Rabu (26/11/2025).
Dendy menjelaskan, terdapat 175 rekening dorman yang sebelumnya bermasalah dan perlu dilakukan perbaikan data sebelum penyaluran dapat diproses.
Dari jumlah tersebut, seluruhnya telah diselesaikan secara bertahap sejak pengumuman hasil beasiswa.
"Sejak hari Selasa pengumuman, Rabu kami hubungi semua penerima. Ada 166 penerima yang langsung melakukan perbaikan dan langsung kami transfer pada sore harinya. Besoknya ada 5 yang melakukan perbaikan, juga langsung ditransfer. Dua hari setelah itu ada 4 penerima yang terakhir melakukan perbaikan, dan semuanya sudah masuk ke rekening masing-masing," kata Dendy.
Ia menegaskan, seluruh proses penyaluran telah selesai dan tidak ada lagi rekening bermasalah.
"Sudah beres, Alhamdulillah. Semua 175 rekening sudah masuk,"katanya.
Dendy berharap beasiswa yang telah diterima dapat digunakan dengan bijak oleh para pelajar dan mahasiswa penerima program Beasiswa Kukar Idaman.
"Harapannya, beasiswa tahap kedua ini bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh para penerima, baik pelajar maupun mahasiswa. Semoga bisa menunjang pendidikan mereka," ujarnya.
Dendy mengingatkan para calon penerima beasiswa di tahun berikutnya untuk memastikan kondisi rekening bank mereka tetap aktif.
Banyaknya rekening dorman yang ditemukan pada tahap kedua menjadi perhatian serius agar tidak terulang kembali.
"Kami imbau agar rekening yang dilampirkan benar-benar aktif. Minimal ada transaksi kecil, Rp 10 ribu atau Rp 50 ribu, agar tidak dianggap dorman oleh pihak bank. Karena ada kebijakan jika 3 bulan tidak ada transaksi, rekening bisa ditutup atau tidak aktif," tuturnya.
Dengan tuntasnya penyaluran tahap kedua, dia berharap peningkatan kualitas pendidikan melalui program beasiswa dan bantuan pendidikan terus berlanjut pada tahun-tahun mendatang. (dri)