• Minggu, 02 November 2025
logo
DPRD Provinsi Kalimantan Timur

Disdikbud Kutai Kartanegara



Bupati Kukar Aulia Rahman Basri Saat Menyampaikan Arahan Pokja Bunda PAUD (Andri wahyudi/kutairaya)


TENGGARONG, (KutaiRaya.com): Bupati Kukar Aulia Rahman Basri menegaskan pentingnya pendampingan oleh orang tua kepada anak, dalam penggunaan teknologi khususnya handphone. Hal ini dilakukan agar anak tidak mudah meniru apa yang dia tonton, seperti konten kurang mendidik.

Semakin canggihnya kemajuan teknologi membuat, siapa pun bebas mengakses kebutuhan ada dalam satu gengaman (Gadget). Dengan akses yang bebas ini, membuat tidak ada lagi batasan bagi anak-anak. Peran orang tua dalam memberikan pendampingan sangatlah dibutuhkan, agar anak tidak terjerumus kepada hal negatif.

"Hari ini ketika kita berbicara terdekat dengan kecerdasan anak-anak kita, semua jawaban itu semua tersedia di gadjet, di handphone kita. Sehungga orang tua berperan mengajarkan kepada anak-anak kita cara bertanya dengan baik. Karena dengan pengetahuan kita, mereka akan mendapatkan jawaban yang baik," kata Aulia Senin (15/9/2025).

Aulia menekankan, jangan sampai anak terlena dengan kekeringan nonton media sosial yang tidak ada batasnya. Karena anak mempunyai daya ingat yang masih kuat, dari tontonan akan mencetak kepribadian anak usia dini.

Selain orang tua, Bunda PAUD juga berperan membantu memberikan arahan kepada anak-anak usia dini. Dengan kolaborasi semua pihak termasuk swasta dan pemerintah Kecamatan maupun Kelurahan dan Desa.

"Kami tidak ingin kedepan, masa depan anak tidak dapat berkembang maksimal tanpa adanya pendampingan yang intensif. Kuncinya keberhasilan mencetak generasi emas adalah kolaborasi antara stakeholder dan orang tua," ungkapnya.

Sementara itu, Ketua Pokja Bunda PAUD Kukar Maria Ester mengatakan bahwa sebagai Bunda PAUD, ia juga mengajak semua pihak untuk saling berkoordinasi dalam memberikan pemahaman dan pembelajaran kepada anak usia dini.

Beberapa program Bunda PAUD seperti layanan taman bermain anak, kelompok bermain, Satuan PAUD. Selain itu, program ini juga mencakup kegiatan pembelajaran yang berfokus pada enam aspek perkembangan anak (agama/moral, fisik motorik, kognitif, bahasa, sosial-emosional, seni) serta program pengasuhan (parenting) untuk orang tua, dan pengembangan kemandirian anak melalui berbagai aktivitas bermain dan belajar yang menyenangkan.

"Dengan kolaborasi ini, diharapkan perkembangan anak-anak usia dini tetap terjaga dengan baik. Dan tentu terarah, khususnya pada pembelajaran anak sejak dini," pungkasnya. (adv/dri)



Pasang Iklan
Top