• Jum'at, 17 Oktober 2025
logo
DPRD Provinsi Kalimantan Timur



(Wakil Gubernur Kaltim Seno Aji saat memberikan sambutan Rakor FKDM se Kaltim.Foto:Ridwan)


TENGGARONG, (KutaiRaya.com) : Peran Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) sangat penting dan strategis. FKDM adalah garda terdepan dalam menjaga kewaspadaan dini masyarakat terhadap potensi ancaman, tantangan, hambatan, dan gangguan (ATHG) yang bisa terjadi kapan saja. Baik yang bersifat sosial, politik, ekonomi, maupun bencana alam.

Hal ini diungkapkan Wakil Gubernur Kalimantan Timur, Seno Aji usai resmi membuka Rapat Koordinasi (Rakor) Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) se-Kalimantan Timur tahun 2025, ditandai dengan pemukulan gong, di Ballroom Grand Elty Singgasana Hotel, Selasa (29/7/2025).

"Atas nama Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur, saya mengapresiasi jajaran pengurus FKDM dan Badan Kesbangpol Provinsi dan kabupaten dan kota di Kalimantan Timur yang hadir dalam kegiatan rakor ini. Momentum rakor ini bukan sekadar agenda rutin, tetapi juga sebagai wadah untuk memperkuat sinergi, menyamakan persepsi, serta meningkatkan koordinasi antarwilayah dalam menjaga stabilitas daerah,” ungkap Seno Aji.

Ia mengatakan, peran FKDM ini bergerak di masyarakat, artinya kita mendapatkan informasi dini lebih awal tentang kejadian-kejadian yang ada di masyarakat, sehingga bisa kita selesaikan sebelum membesar.

"Misalnya kasus antara masyarakat RT setempat yang kemudian melibatkan etnis, misalnya ini dilaporkan FKDM selaku forum kewaspadaan dini masyarakat kepada pemerintah sehingga pemerintah bisa langsung turun tangan, ini sangat penting forum ini supaya bisa mengendalikan konflik konflik sosial yang ada di masyarakat sekitar, " tuturnya.

Ia memastikan, semua mitigasi sosial, ekonomi, kebencanaan ini dilakukan oleh FKDM, seperti kemarin di Kabupaten Mahakam ulu tiba-tiba mendapat telepon adanya kekurangan beras dan harga beras naik pesat, dan kita segera turun kesana untuk menetralkan agar tidak terjadi inflasi supaya masyarakat tidak kekurangan bahan makanan.

"Ini salah satunya arti penting dari FKDM. Kita juga kemarin karena efisiensi memang agak sedikit berkurang dan meminta pak Sofyan Agus selaku kepala Badan Kesbangpol Kaltim, kita merencanakan supaya tahun depan ada kenaikan anggaran," ujarnya.

Sementara itu, Asisten I Setkab Kukar yang hadir dalam kegiatan tersebut Akhamd Taufik Hidayat menyampaikan, bahwa Pemkab Kukar sangat mengapresiasi kegiatan tersebut, dan yang paling penting untuk menjaga kondusifitas seluruh Kabupaten Kota khususnya di wilayah Kaltim.

"Dan rapat ini bisa memberikan pencerahan terutama terkait dengan forum itu sendiri, mungkin sharing informasi dan berkaitan dengan hal lain yang bisa memberikan rekomendasi untuk Pemerintah daerah mengambil kebijakan pencegahan konflik konflik dan sebagainya," ucanya.

Ia menambahkan, untuk peran FKDM Kukar sejauh ini kami melihat sangat aktif dan terbukti ada beberapa hal yang bisa tertanggulangi, karena kordinasi yang cepat terutama kepada OPD terkait seperti Kesbangpol untuk koordinasinya.

"Kemudian secara emosional sangat kuat sehingga kita, artinya bisa mendeteksi hal-hal yang bisa berkembang terhadap konflik dan sebagainya, dan terbukti dengan data yang ada di Kukar masih aman," tutupnya. (One)



Pasang Iklan
Top