• Sabtu, 06 Desember 2025
logo
DPRD Provinsi Kalimantan Timur



(Suasana lintasan turnamen Mini 4WD di Samarinda dipadati peserta dan penonton)

Samarinda (KutaiRaya.com) - Komunitas Mini 4WD di Samarinda rutin menggelar seri perlombaan sepanjang tahun. Kegiatan ini tak hanya menjadi ajang balap, tapi juga tempat belajar, merakit, dan berkreasi lintas usia.

Menurut pengurus komunitas, Fahrul Azni, perlombaan yang digelar sabtu-minggu kemaren merupakan seri ketiga dari lima seri yang dijadwalkan sepanjang 2025.

“Dan insya Allah seri keempat nanti kita akan melaksanakannya itu di bulan Agustus dan Desember,” ujar Fahrul, saat di temui di GOR Segiri, Sabtu (23/06/2025) malam.

Meskipun bukan event skala nasional, peserta datang dari berbagai daerah seperti Makassar, Jakarta, Papua, Surabaya, hingga Kalimantan Tengah. Namun, peserta terbanyak berasal dari Kalimantan Timur.

Fahrul menjelaskan, ajang tersebut mempertandingkan adu kecepatan, mekanik, dan strategi berpikir. Total 29 tim terlibat, dengan jumlah peserta sekitar 290 orang. Masing-masing tim beranggotakan sepuluh orang. Hadiah yang disiapkan mencapai Rp100 juta, dibagi untuk juara 1 hingga 9 serta kategori Best Time Overall.

“Karena mainnya per tim, hadiahnya juga diberikan per tim. Termasuk best time dari masing-masing sesi,” ucapnya.

Hasil akhir perlombaan Minggu (22/06/2025) malam, menempatkan tim BORNEO 99 (Samarinda) sebagai juara pertama dan kedua, disusul ZUPRUN (Samarinda) di posisi ketiga. Tim dari Timika, Balikpapan, dan Banjarmasin juga masuk jajaran sembilan besar.

Lebih dari sekadar kompetisi, Fahrul menyebut Mini 4WD memiliki potensi sebagai sarana edukasi. Komunitas berencana memperkenalkan Mini 4WD ke sekolah-sekolah untuk menjangkau lebih banyak kalangan muda dan membuka ruang pembinaan.

“Insya Allah kalau tidak ada halangan, komunitas Samarinda akan goes to school. Jadi kita akan memperkenalkan kepada anak-anak teman-teman itu, supaya nanti bisa jadi bibit," terangnya.

Selain itu, Fahrul berharap ada perhatian dari pemerintah terhadap perkembangan Mini 4WD di Kalimantan Timur. Apalagi, pada eksibisi Mini 4WD di Pra-PON Medan lalu, daerah ini berhasil menyumbang medali emas dan perunggu.

“Yang jelas kita perlu perhatian lah dari pemerintah. Apalagi Kaltim, khususnya Samarinda, kemarin berhasil membawa pulang medali emas. Meskipun cuma eksibisi, tapi insya Allah nanti PON berikutnya akan dilombakan,” pungkasnya. (Skn)



Pasang Iklan
Top