
TENGGARONG (KutaiRaya.com) Untuk melestarikan kesenian daerah, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kukar akan menggelar ekspresi kesenian 3 desa. Tiga desa tersebut diantaranya Desa Sungai Bawang Kecamatan Muara Badak, Kedang Ipil Kecamatan Kota Bangun dan Ritan Kecamatan Tabang.
Kepala Disdikbud Kukar Tauhid Afrilian Noor melalui Penata Layanan Operasional Program Pengembangan Kesenian Tradisional Listiana Mugiyati mengatakan, kegiatan ekspresi kesenian 3 desa akan dilaksanakan pada Oktober 2025.
Kegiatan tersebut melibatkan para peserta didik maupun generasi muda di desa setempat. Melalui ekspresi kesenian ini, pihaknya ingin melahirkan bibit bibit unggul, dari potensi yang dimiliki para pemuda dan pelajar.
"Kegiatan ini bagian dari memberikan wadah bagi pelajar atau generasi muda, yang memiliki potensi untuk berekspresi secara luas," kata Listiana Mugiyati pada Kutairaya, Sabtu (24/5/2025).
Pihaknya menghimbau kepada seluruh masyarakat khususnya tiga desa itu, untuk dapat berpartisipasi dengan maksimal. Ekspresi kesenin ini mencakup, tarian tradisional dan kriya atau kerajinan tangan.
"Kegiatan tersebut sebagai ajang pembelajaran atau diskusi. Nanti para pelajar maupun pemuda akan diarahkan oleh pelaku kesenian yang senior," sebutnya.
Dalam hal ini, pelestarian kesenian daerah telah menjadi komitmen pemerintah daerah. Pelestarian ini bagian dari regenerasi para pelaku, khususnya dibidang kesenian atau budaya.
Untuk melestarikan kesenian maupun budaya daerah, pemerintah daerah telah membuktikan melalui berbagai ajang pertunjukan pentas kesenian. Selama ini, pentas kesenian yang digelar mendapat respon positif dari para pelaku kesenian.
Dengan adanya pertunjukan kesenian, juga bagian dari memperkenalkan pelaku kesenian secara luas. Sehingga dapat menambah nilai jual mereka ketika ingin menggunakan jasa mereka. (adv/ary)