• Selasa, 30 April 2024
logo
DPRD Provinsi Kalimantan Timur

Diskominfo Kabupaten Kutai Kartanegara



Ismed

TENGGARONG,(KutaiRaya.com) Setelah dilantik beberapa waktu lalu Pengurus Palang Merah Indonesia (PMI) Kutai Kartanegara (Kukar) terus melakukan evaluasi pada sistem pelayanan untuk masyarakat, upaya ini dilakukan untuk menyikapi keluhan masyarakat untuk mendapatkan donor darah.

Ketua PMI Kukar Ismed mengatakan masih banyak sekali PR yang harus dievaluasi selama seminggu kemarin. Pihaknya coba melakukan konsolidasi internal seluruh pengurus PMI.

"Intinya tahap pertama kita akan menginventarisir dulu masalah-masalah misalnya kevakuman kepengurusan membuat banyak lini yang belum terkomunikasikan dengan baik. Makanya saat seminggu kemarin kami terus melakukan evaluasi pekerjaan apa jangka pendek yang harus segera dilakukan." ungkap Ismed saat ditemui diruang kerjanya Senin (2/1/23).

Adapun hal pertama yang akan dilakukan yaitu terkait dengan unit donor darah. Sebenarnya PMI itu bukan hanya ngurusin donor darah tapi lebih luas, karena PMI itu kan dasarnya kemanusiaan, terus juga terkait dengan juga kebencanaan juga terkait dengan kesehatan sosial.

"Makanya kami coba melakukan inventarisir beberapa permasalahan, khususnya unit donor darah. Bagaimana keluhan-keluhan masyarakat selama ini itu terkait dengan keperluan darah." ujarnya.

Salah satunya masalah tersebut adalah, jika mereka mau donor itu jauh harus ke rumah sakit di seberang itu apalagi udah malam, katanya jauh di rumah sakit. Kemudian untuk donor itu juga kadang kesulitan pada saat mereka sudah sampai rumah sakit ternyata tidak bisa donor. Karena mungkin karena tensinya tinggi atau karena memang capek nunggu sana jauh akhirnya enggak bisa donor keperluan itu.

"Beberapa evaluasi itu juga yang kami untuk lakukan bagaimana merubah dan membenahi sistem di unit donor darah. Pertama kali kami coba evaluasi sistemnya. Ini bertahap, kami menerima respon-respon terkait dengan masukan masyarakat ini sebagai evaluasi kami intinya Untuk membenahi sistem bagaimana masyarakat ini bisa mudah, terjangkau unit donor darahnya." pungkasnya.

Ia mengungkapkan bahwa PMI Kukar merencanakan membuka unit donor darah di tenggarong. Namun masih dalam proses menyiapkan tempatnya dulu karena unit donor darah kan persyaratannya juga harus tempat dan luasannya karena ada banyak alat yang saya harus disiapkan ke depan.

"Kita berharap ada unit PMI yang di kota tenggarong, jadi masyarakat mau donor mudah terjangkau, mereka pun ada tumbuh kesadaran untuk donor. Setiap bulanya rutin, nanti di rumah sakit itu akan perankan sebagai bank darahnya. Jadi donor yang kita ambil misalnya dengan program jemput bola juga." katanya. (*dri)

Pasang Iklan
Top