Disektor perikanan, Kukar memiliki potensi yang luar biasa. Dimana 45 persen kebutuhan ikan di Kaltim selama ini dipasok dari Kutai Kartanegara.

Hal ini disampaikan Sekretaris Dinas Kelautan dan Perikanan Kukar Dadang S Supriyatman.

"Potensi perikanan di Kukar sangat melimpah, bahkan kebutuhan di Kaltim itu banyak disuplai dari Kukar," kata Dadang belum lama ini.

Dadang menyebut pada 2015-2016, hasil tangkapan ikan di Kukar mencapai 150 ton. Suplay ikan banyak masuk ke Samarinda, Balikpapan. Di Kukar terbagi dalam 3 kawasan, untuk kawasan hulu Kukar itu potensi yang melimpah adalah ikan patin, di wilayah tengah ada ikan mas, nila, sementara untuk dipesisir untuk banyak banden, udang.


Meski potensi perikanan melimpah, namun diakui bahwa PAD dari sector perikanan masih sangat minim. Tahun lalu saja PAD yang dihasilkan hanya kisaran Rp50 juta, yang bersumber dari retribusi balai benih.


Untuk menggenjot PAD sector perikanan, maka di Kukar kata Dadang perlu dibangun Tempat Pelelangan Ikan (TPI), sehingga keluar masuknya ikan nanti akan dipungut retribusi.


Sejauh ini ada dua lokasi yang rencana akan dibangun TPI, yakni di Kecamatan Muara Badak dan Kecamatan Kota Bangun. (boy)