Polres Kukar Selasa (15/11/2016), menggelar apel besar Kebhinekaan Cinta Damai yang dipimpin langsung oleh Wakil Bupati Kukar Edi Damansyah sebagai Inspektur upacara serta dihadiri Forum Koordinasi pimpinan Daerah Kabupaten Kukar, Para Kepala SKPD di Lingkungan Kukar, Forum Koordinasi pimpinan Kecamatan Se-Kabupaten Kukar, Para Tokoh Agama, Masyarakat, Pemuda, Lembaga Swadaya dan peserta apel terdiri dari anggota TNI, Polri, PNS, Linmas, FKPM dan Ormas.

Upacara tersebut berlangsung di halaman depan Mapolres Kukar, dengan mengusung tema. "Melalui Hikmah Hari Pahlawan ke-71 tahun 2016, Kita Tingkatkan Kesadaran dan Partisipai Masyarakat Guna Mewujudkan Persatuan dan Kesatuan NKRI yang kokoh".

Dalam pembacaan Deklarasi Kebhinekaan Cinta Damai, ada beberapa point diantaranya yakni sanggup menjaga kerukunan beragama, berbangsa dan bernegara berdasarkan Pancasila dan UUD 1945 dan akan menghormati dan memelihara nilai-nilai jasa para pahlawan dengan mengisi kemerdekaan dengan sebaik-baiknya, serta menolak segala bentuk paham kekerasan, radikalisme dan terorisme yang mengancam kedaulatan NKRI.

Sementara itu dalam sambutannya Wakil Bupati Kukar Edi Damansyah mengatakan dengan kondisi luas wilayah Kutai Kartanegara 27.263,10 Km serta jumlah Penduduk + 717.789 jiwa, maka dituntut profesionalitas kita dalam menjaga dan memelihara situasi maupun kondisi keamanan dan ketertiban bersama di Kutai Kartanegara.

"Melalui Apel Besar Kebhinekaan Cinta Damai pada pagi ini mari kita samakan persepsi, visi dan misi dalam rangka menciptakan keamanan dan kenyamanan dalam kehidupan bermasyarakat dengan menyatukan derap langkah kita secara bersinergi, bekerjasama, bahu membahu dan saling bergandengan tangan tangan dalam mengatasi masalah masalah yang terjadi di kabupaten Kutai kartanegara."katanya.

Selain itu dirinya berharap terus menjaga dan meningkatkan stabilitas ketahanan keamanan wilayah di Kabupaten Kutai Kartanegara dengan meningkatkan kewaspadaan dini, deteksi dini, cegah dini dan lapor cepat terhadap potensi kerawanan di daerah kita, terutama masalah peneterasi Terorisme atau radikalisme, kerawanan dan konflik sosial, Provokasi, Agitasi, serta Anarkisme tambahnya.

Setelah pelaksanaan Apel Besar Kebhinekaan Cinta Damai dilanjutkan tatap muka dengan para tokoh agama, Masyarakat, Pemuda, Ormas dan sesi tanya jawab diruang Catur Prasetya lantas 3 Mapolres Kukar.

Kapolres Kukar AKBP Fadillah Zulkarnaen dalam tatap muka dengan para tokoh agama, masyarakat, pemuda dan Ormas mengatakan bahwa TNI-Polri tidak bisa bekerja sendiri, kami butuh partisipasi dan bantuan masyarakat dalam bersama menjaga keamanan khususnya di wilayah Kukar.

"Mencermati ledakan beberapa hari yang lalu terjadi di Samarinda hingga memakan korban jiwa, mari jadikan suatu pelajaran kita semua untuk lebih waspada terhadap dilingkungan terkhusus pada tempat tinggal kita terutama dengan kedatangan orang baru yang dirasa sangat mencurigakan tolong segera diinformasikan ke pihak Kepolisian." ujarnya. (kr1)