(Kegiatan pendidikan politik dan pendidikan pemilih di LP Perempuan kelas IIA Samarinda)



TENGGARONG (KutaiRaya.com) - Agar informasi terkait pendidikan politik dan pendidikan pemilih dalam Pilkada Kukar sampai kepada warga binaan, Panitia pemilihan Kecamatan (PPK) Tenggarong, dnegan memghadirkan narasumber dari KPU Kukar menggelar sosialisasi Pilkada Kukar kepada 20 warga binaan di Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Kelas II A Samarinda di Tenggarong Kamis (22/10) siang.

Komisioner Divisi Tehnis KPU Kukar Nofand Surya Gafillah mengatakan, salah satu basis pemilih yang memang harus kita sasar untuk sosialisasi adalah pemilih di Lapas, karena informasi terkait pendidikan politik dan pendidikan pemilih harus kita informasikan kepada warga binaan yang ada di Lapas salah satunya di Lapas Perempuan ini.

"Pendidikan politik dan pendidikan pemilih harus kita informasikan kepada warga binaan, selama di Lapas Perempuan ini ada yang memenuhi syarat untuk menjadi pemilih pada Pilkada Kukar mendatang, " ungkapnya.

Nofand mengaku, di Lapas Perempuan Kelas II A Samarinda ini ada 1 TPS dengan jumlah pemilih sebanyak 65, untuk itu kita lakukan sosialisasi Pilkada Kukar terhadap warga binaan sebagai salah satu bagian dari pada peningkatan partisipasi pemilih.

"Dan tahun ini khususnya di Kukar karena baru pertama kali hanya ada satu pasangan calon dalam Pilkada mendatang ini juga penting kita informasikan kepada warga binaan, " terangnya.

Sementara itu, Kepala Lapas Perempuan Kelas II A Samarinda Sri Astiana menuturkan, karena ada satu TPS dengan 65 pemilih di Lapas Perempuan ini maka sosialisasi KPU tersebut sangat penting bagi warga binaan.

"Kegiatan sosialisasi KPU ini merupakan yang pertama di Lapas Perempuan, karena memang sosialisasi ini harus dilaksanakan agar warga binaan mengetahui informasi Pilkada Kukar, apalagi hanya satu pasangan calon jadi informasi ini sangat penting bagi kami dan warga binaan, " pungkasnya. (one/adv)