(Alif Turiadi)



TENGGARONG (KutaiRaya.com) - Dibukanya kembali usaha informal salah satunya pasar malam di 3 titik awal wilayah Tenggarong oleh Pemkab Kukar disambut positif anggota Dewan.

Wakil Ketua DPRD Kukar Alif Turiadi mengaku, menyambut positif dibukanya usaha informal salah satunya pasar malam, dengan dibukanya kembali pasar malam tentu menggerakkan lagi roda perekonomian di masyarakat, namun pedagang dan pembeli saat bertransaksi tetap waspada dan ikuti protokol kesehatan.

"Saya menyambut positif tentang pelonggaran ini dengan dibukanya kembali pasar malam, namun dengan catatan bahwa kewaspadaan masyarakat harus diterapkan, " ungkap politisi Gerindra tersebut.

Anggota Dewan dari Dapil Tenggarong Seberang, Muara Kaman dan Sebulu ini juga mengingatkan pentingnya kewaspadaan saat masyarakat berada di pasar malam, sebab bukan tidak mungkin ini bisa menjadi ancaman besar ketika protokol kesehatan di abaikan.

"Tentu protokol kesehatan wajib diterapkan di lokasi pasar malam, karena bukan tidak mungkin ini ancaman besar ketika protokol kesehatan diabaikan, kemana kita akan berobat bila terjadi ledakan pasien covid-19 dan ini harus diantisipasi semua pihak, "tuturnya.

Alif menambahkan, untuk rencana Pemkab Kukar menerapkan New Normal di Kukar saran saya harus dilihat dan di klaster terlebih dahulu wilayah mana di Kukar yang memenuhi kriteria New Normal dan mana yang belum waktunya diterapkan.

"Dilihat dan diklaster dulu wilayah mana di Kukar yang memenuhi kriteria New Normal dan mana yg belum waktunya, " tutupnya. (one/adv)