Bupati Kukar Edi Damansyah mengatakan, pihaknya akan bekerjasama dengan Balai POM Kaltim untuk merazia produk obat-obatan, kosmetik dan lainnya yang belum terdaftar pada Balai POM.


Sasaran pertama akan di khususkan pada pasar malam di wilayah Tenggarong, razia ini dilakukan untuk memberikan perlindungan kepada masyarakat jangan sampai membeli produk yang ilegal.


"Jangan sampai saat masyarakat membeli niatnya ingin menyehatkan badan, tapi saat membeli salah produk malah membawa efek negatif, "tuturnya.


Sementara itu, kepala Balai POM Kaltim Leonard Duma mengungkapkan, masih banyaknya ditemukan produk yang fiktif dan palsu perlu adanya pengetahuan bagi masyarakat agar mengetahui produk yang palsu atau tidak.


"Kedepan kita akan memberikan pengetahuan kepada masyarakat agar mengetahui produk yang asli atau palsu, tentunya yang asli bisa dilihat apakah ada logo Balai POM atau tidak, " tutupnya.


Pada HUT PDAM ke 28 tadi pagi (Senin 30 Desember 2019) Bupati Edi mencoba mengoperasikan alat pemusnah barang kadaluarsa pada Mobil Incinerator milik Badan POM Kaltim yang berada di halaman Kantor pusat PDAM Tirta Mahakam. (one)