• Sabtu, 27 Juli 2024
logo
DPRD Provinsi Kalimantan Timur

Diskominfo Kabupaten Kutai Kartanegara



TENGGARONG, (KutaiRaya.com) Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Edi Damansyah meresmikan Taman Titik Nol yang berada di depan Museum Mulawarman Tenggarong, Selasa (26/9/23). Kegiatan tersebut bersamaan dengan kegiatan beseprah, rangkaian Erau Adat Pelas Benua tahun 2023.

Bupati Kukar didamping Sultan Kutai Kartanegara Ing Martadipura ke XXI Aji Muhammad Arifin, Sekda Kukar Sunggono, Ketua DPRD Kukar Abdul Rasid, Dandim 0906 Kukar Letkol Inf Jeffry Satria, Kapolres Kukar AKBP Hari Rosena, dan perwakilan dari perusahaan. Peresmian taman tersebut ditandai dengan pemotongan pita dan penandatangan prasasti.

Bupati Edi Damansyah mengatakan bahwa taman ini, sebetulnya namanya talah dimintakan kepada yang mulia Sultan, tapi kata beliau lagi di persiapkan. Sehingga sebut saja Taman Titik Nol karena berada depan museum.

Jadi taman ini dibantu program CSR PT. Mahakam Sumber Jaya, untuk di Tenggarong ada beberapa titik taman seperti di pelataran taman di bawah Jembatan Tenggarong yang pembangunanya dibantu oleh beberapa perusahaan, dan masih dalam tahap finalisasi pengerjaan.

"Dan ini merupakan program CSR yang kami organisir dengan baik, karena memang para perusahaan itu sesuai peraturan perundang-undangan wajib hukumnya punya program tanggung jawab sosial."kata Edi.

Lanjutnya, kalau perusahaan batu bara itu namanya Program Pengembangan Pemberdayaan Masyarakat (PPM), di sektor Migas ada CSR, bigitu juga sektor kelapa sawit, kehutanan semuanya punya tanggung jawab itu.

"Cuman ada yang konsisten ada juga yang setengah-setengah. Nah bagian yang sudah terkoordinasi dengan baik itu beberapa perusahaan saya tidak hafal namanya, tapi itu yang sudah aktif baik yang menjadi pengurus forum TJSP, maupun yang bagian dari anggota mereka aktif."jelasnya.

Ia menyebut dari keseluruhan taman yang dibangun hampir semua selesai bersamaan, persentasenya 90 persen.

"Tapi saya tetap meminta optimalisasi program CSR ini dengan program prioritas kami di Pemkab Kukar. Tambang ini kan bagian dari infrastruktur, jadi kalau CSR itu sama strukturnya. Ada pendidikan, kesehatan, pemberdayaan."tutupnya. (*dri)

Pasang Iklan
Top