• Sabtu, 27 April 2024
logo
DPRD Provinsi Kalimantan Timur

Diskominfo Kabupaten Kutai Kartanegara

Kecelakaan lalu lintas di wilayah Kutai Kartanegara sepanjang 2016 mengalami penurunan dibandingkan dengan 2015. Yang mana tahun ini jumlahnya hanya 133 kasus, sedangkan pada tahun lalu sebanyak 142 kasus.

Meski jumlah Kecelakaan lalu lintas menurun di tahun 2016 namun untuk korban meninggal dunia pada tahun ini justru mengalami peningkatan yakni sebanyak 43 orang sedangkan tahun lalu hanya 34 orang.

"Untuk tahun ini koraban luka berat sebanyak 141 tahun lalu 135, sedangka tahun 2015 korban luka ringan sebanyak 123 dan tahun ini hanya 46 orang dan untuk kerugian matrial tahun 2015 sebanyak 1,134 M sedangkan tahun ini sebanyak 1.167 M." Ujar Kapolres Kukar AKBP Fadillah Zulkarnaen.

Menurutnya, permasalahan lalu lintas terjadi di daerah bukit Soeharto yang mana daerah tersebut sering terjadi kecelakaan yang mengakibatkan korban meninggal dunia.

"Ini cukup prihatin, saya sudah katakan kepada jajaran Lantas dan Polsek untuk mencari antisipasinya, meski ada kendala yakni untuk rekayasa jalan itu semunya dari provinsi bukan dari kabupaten."jealasnya saat Jumpa Pers Akhir Tahun 2016 di Ruang Tri Brata Polres Kukar belum lama ini.

Sementara Kasat Lantas Polres Kukar AKP Afrian Setya Permadi mengatakan untuk Faktor laka lantas itu ada 4 hal yakni faktor manusia, kendaraan, sarana prasarana jalan, dan lingkungan atau cuaca.

"Disini kita kemarin sudah evaluasi, ini penekanan Kapolda seringkali lakalantas akibat faktor manusia. Akan tetapi kami menyimpulan tidak semua di dominasikan oleh faktor manusia tetapi faktor kendaraan tidak laik jalan yang seperti bannya tidak siap jalan karena mulai tipis, fungsi rem kurang baik, muatan berlebih dan mesin tidak dalam kondisi baik. Untuk itu kita harus menyiapkan 3 hal Siap, yaitu siap diri, siap keadaan dan siap dalam mempatuhi rambu lalu lintas." Katanya. (kr1)

Pasang Iklan
Top