• Kamis, 25 April 2024
logo
DPRD Provinsi Kalimantan Timur

Diskominfo Kabupaten Kutai Kartanegara



Banjir yang melanda Tenggarong-Kutai Kartanegara pada 9 Juni 2019 merendam sejumlah wilayah di kota Tenggarong.

Curah hujan yang sangat tinggi, bahkan menjadi waduk panji Sukarame meluap, kondisi banjir parah terjadi di kawasan Jalan Tambak Rel dan Jalan Bougenvile Tenggarong.

Perlu penanganan serius untuk penanggulan bencana banjir di Tenggarong, mengingat kondisi banjir cukup parah terjadi pada tahun ini. Selain menggalakkan kesadaran masyarakat agar membuang sampah pada tempatnya, pemerintah juga perlu memikirkan kondisi drainase disejumlah wilayah di Tenggarong.

Sehingga dengan demikian, aliran air akan bisa cepat lancar dan jika terjadi curah hujan yang tinggi maka diharapkan akan cepat surut.

DPRD Kukar sendiri memberikan support penuh ke pemerintah Kukar dalam penanggaran penanggulangan banjir.

"Kita akan duduk bersama dengan pemerintah, bahkan pada APBD-P 2019 kita akan mensuport penuh alokasi anggaran untuk penanganan banjir," kata Ketua Komisi II DPRD Kukar yang juga anggota Fraksi Golkar Andi Faisal.

Sementara itu menyikapi kondisi banjir, pemerintah membentuk Tim penanggulangan dan penanganan bencana Badan Penanggulan Bencana Daerah (BPBD) Kutai Kartanegara bersama dinas terkait menggelar rapat sebagai tindak lanjut dari penetapan status tanggap darurat banjir dan tanah longsor di Kota Tenggarong, Rabu (12/06/2019).

Hasil dari rapat pembahasan tersebut, BPBD Kukar akan membentuk 1 pos komando tanggap darurat tingkat kabupaten yang nantinya akan didukung oleh pos lapangan yang ada di masing-masing kecamatan. (zul)

Pasang Iklan
Top