TENGGARONG, (KutaiRaya.com) Ribuan masyarakat antusias menyaksikan penampilan Guyon Waton pada rangkaian Pesta Laut Pesisir Nusantara 2024 di Halaman Pasar Kuala Samboja, Minggu (3/3/24). Selain penampilan artis tersedia juga berbagai aneka UMKM yang berada di sisi panggung.

Acara yang menjadi agenda tahunan di Kecamatan Samboja tersebut sangat di tunggu tunggu oleh masyarakat. Acara hiburan yang mendatangkan artis ibu kota menjadi daya tarik tersendiri bagi masyarakat khusunya di daerah pesisir. Selain itu roda ekonomi masyarakat juga ikut berputar seiring dengan banyaknya pengunjung yang datang ke acara tersebut.

Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Kukar H Slamet Hadiraharjo melalui, Kepala Bidang Pembinaan Industri Pariwisata Dinas Pariwisata Antony Kusbiantoro, mengatakan bahwa festival pesta Laut Nusantara merupakan komitmen pemkab Kukar melalui program Kukar Kaya Festival.

"Ini merupakan program dedikasi dari bupati dan wakil bupati kita, bapak Edi Damansyah dan bapak Rendi Solihin untuk masyarakat Kukar yang sejahtera dan berbahagia," kata Antony Senin (4/3/24).

Ia mengungkapkan Pesta Laut Pesisir Nusantara 2024 di Samboja dilaksanakan mulai dari tanggal 2 Maret hingga 6 Maret, dimulai dengan melarung itu prosesi adat masyarakat nelayan yang tiap tahun dilaksanakan secara turun menurun. Hanya saja tahun ini dirangkai dengan kegiatan festival agar lebih ramai dan besar lagi.

Antusias masyarakat dari masyarakat sangat luar biasa, banyak masyarakat yang rela datang untuk menikmati hiburan yang disediakan oleh pemerintah baik Kecamatan maupun Dinas Pariwisata. Tidak hanya hiburan saja, puluhan stan UMKM juga memadati halaman pasar Kuala Samboja.

"Dan tiap malam itu pertunjukan, baik itu dari konten pelaku kesenian lokal maupun dari luar, sedangkan artis luar itu malam kedua dan ketiga. Kita memfasilitasi diantaranya itu kegiatan penyediaan production seperti panggung, tenda, stand umkm, dan talent lokal dan Guyon Waton. Selebihnya itu dari sponsor."katanya.

Antony berharap dengan adanya acara ini bisa melestarikan budaya dan juga meningkatkan kunjungan melalui festival. Jika kunjungan meningkat diharapkan perputaran roda ekonomi di Samboja semakin banyak. (adv/dri)