TENGGARONG, (KutaiRaya.com) Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kutai Kartanegara (Kukar) pada tahun 2024 ini akan meraliasikan tiga program prioritas, yang diharapkan mampu memberikan kemudahan masyarakat dalam mengurus Administrasi Kependudukan (Adminduk)

Kepala Disdukcapil Kukar M Iryanto mengatakan bahwa setiap tahun Disdukcapil telah menyiapkan program yang bertujuan untuk memberikan akses kemudahan bagi masyarakat. Pada tahun ini ada tiga program prioritas yang akan dijalankan.

"Tiga program prioritas Disdukcapil di tahun 2024 ini antara lain mengaktifkan narahubung yang ada di Desa dan Kelurahan, memastikan pencetakan KTP di Kecamatan berjalan lancar, dan pemutahiran data penduduk." kata Iryanto Jum'at (8/3/24).

Iryanto menjelaskan bahwa petugas narahubung yang di desa dan kelurahan terus dimaksimalkan, karena narahubung ini sangat dibutuhkan guna membantu masyarakat yang belum mengerti cara mengurus adminduk secara online.

"Sehingga dengan adanya narahubung ini masyarakat jauh lebih mudah, lebih cepat bagi mereka yang tidak mampu mengajukan permohonan melalui online." jelasnya.

Petugas narahubung ini sudah ada di setiap desa dan kelurahan di Kukar. Karena Disdukcapil Kukar telah bermitra dengan petugas narahubung sejak tahun 2023, masyarakat tidak perlu khawatir, sekarang sudah ada petugas yang membantu di masing-masing desa.

Kemudian ada program untuk memastikan pencetakan KTP berjalan lancar di Kecamatan tanpa kendala. Karena selama ini pencetakan KTP hanya bisa dilakukan di Kecamatan dan Disdukcapil. Sehingga peran Kecamatan sangat diperlukan untuk membantu percepatan pencetakan KTP

"Setidaknya ada 11 ribu wajib KTP yang tahun ini di sasar Disdukcapil untuk dilakukan pencetakan." jelasnya.

Dan terakhir ada program pemutahiran data penduduk melalui perekaman bagi wajib KTP. Sebenarnya ini siklus yang berulang setiap tahun, ada target target yang diprioritaskan.

"Jadi tiga program ini yang menjadi prioritas tahun ini. Hal ini penting mengingat mendekati pelaksanaan pilkada yang memerlukan data yang akurat dan mutakhir. Karena pilkada ini lebih sensitif daripada pemilu. Oleh karena itu segala upaya yang dilakukan Disdukcapil Kukar guna memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat." tutupnya. (adv/dri)