(Bupati Kukar Edi Damansyah saat membula IRMA Ramadhan Fair 2023)


TENGGARONG (KutaiRaya.com) - Bupati Kukar Edi Damansyah membuka kegiatan IRMA Ramadhan Fair 2023, di halaman Masjid Agung Sultan Aji Muhammad Sulaiman, Minggu (02/04/2023) malam.

Hadir dalam kegiatan tersebut Sekda Kukar Sunggono, Dandim 0906 Kukar Letkol Inf Jefri Satria, perwakilan Forkopimda Kukar lainnya, Kadis Pariwisata Kukar Slamet Hadiraharjo, dan pengurus Badan Pelaksana Masjid Agung Sultan Aji Muhammad Sulaiman.

Dalam kesempatan ini, Bupati Kukar Edi Damansyah berharap, melalui silaturahim ini kita terus jaga dan kita tingkatkan karena kita sudah punya modal, ada SDM nya, ada generasi muda yang terampil dan kreatif, kami Pemkab Kukar melalui strategi pembangunan Kukar Idaman juga fokus bagaimana ekonomi kreatif pada kegiatan ini terfasilitasi dengan baik.

"Saya menyambut baik kegiatan ini, saya bangga karena generasi muda di Kukar kreatif sehingga masuk 4 besar pada era itu dari Badan Ekonomi Kreatif sebagai daerah kreatif dengan seni pertunjukan dan film pendek, maka salah satu latar belakang kenapa Kukar Idaman itu fokus misinya pembangunan Ekonomi, pertanian berbasis kawasan, bahwa eksistingnya sudah kreatif jadi bagaimana kita mendorong dan fasilitasi, " terang Edi Damansyah.

Ia mengaku, Kukar masuk 4 besar di Indonesia karena daerah yang ekonomi kreatifnya terus maju dan berkembang, karena di Kukar banyak komunitas pelaku seni, dan keberadaan komunitas ini kuat dan jadwal pertunjukannya.

"Semoga dari kondisi ini kita bisa mencapai yang lebih baik lagi, lebih maju lagi, khususnya bagaimana kemajuan dan peningkatan ekonomi kreatif di Kabupaten Kukar, " harapnya.

Selain itu lanjut orong nomor satu di Kukar ini, secara khusus saya menyampaikan apresiasi kepada IRMA Masjid Agung, karena keberadaannya tidak hanya eksistensinya seperti ini tapi memang tumbuh dari personal masing-masing.

"Saya harap IRMA Masjid Agung menjadi role model atau percontohan untuk IRMA di seluruh Masjid yang ada di Kukar seperti rangkaian kegiatan di IRMA Ramadhan Fair ini kita apresiasi, tentunya ini merupakan kreatifitas yang sangat positif, saya pastikan tahun depan akan terfasilitasi lebih baik lagi, " inbuhnya.

Ia menambahkan, nantinya Sekda dan Kadis Pariwisata Kukar setelah kegiatan ini lakukan evaluasi, bagaimana Pemkab Kukar memfasilitasi kegiatan ini, tetapi yang kami harapkan bahwa fasilitasi kami di Pemkab Kukar dalam hal ini Dinas Pariwisata sifatnya stimulus, dorongan.

"Dan pada kegiatan ini juga ada lorong Pasar Ramadhan yang menyediakan kawasan ekonomi rakyat memfasilitasi para pelaku usaha mikro kecil itu terus melihat perkembangan, sehingga panitia ini bisa mendorong bagaimana ekonomi mikro bisa bergerak dengan sekian jumlahnya dan melaporkan kegiatan ini kepada Dinas terkait, " tutupnya. (One/Adv)