• Sabtu, 20 April 2024
logo
DPRD Provinsi Kalimantan Timur

Diskominfo Kabupaten Kutai Kartanegara



Kepala Dispora Aji Ali Husni, peserta dan undangan lainnya foto bersama usai acara pembukaan pelatihan.

TENGGARONG, (KutaiRaya.com) Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kutai Kartanegara (Kukar) menggelar Pelatihan Kewirausahaan Pemuda Penguatan Usaha dan Pelatihan Make Up (MUA) di Kecamatan Tenggarong Seberang. Kegiatan berlangsung di Ruang Serbaguna Dispora Kukar, Selasa (28/3/23).

Kegiatan pelatihan ini dibuka oleh Kepala Dispora Kukar Aji Ali Husni, yang turut dihadiri Jajaran Dispora, Sekertaris Camat Tenggarong Seberang AR Ambo Dalle, Kepala Desa Loa Pari I Ketut Sudiyatmika, Perwakilan Kades Teluk Dalam.

Peserta yang mengikuti pelatihan ini total ada 40 orang terdiri dari 20 orang dari Desa Teluk Dalam untuk pelatihan penguatan usaha, dan 20 orang dari Desa Loa Pari yang mengikuti pelatihan Make Up (MUA).

Kepala Dispora Kukar Aji Ali Husni mengatakan kegiatan hari ini untuk yang kedua kalinya dilaksanakan Dispora khususnya di tahun anggaran 2023 yaitu pelatihan daya saing pemuda. Intinya adalah peningkatan Sumber Daya Manusia (SDMl bidang kewirausahaan.

"Ini salah satu program unggulan Dispora dalam rangka mendukung dedikasi Kukar Idaman yakni Kukar Siap Kerja dan Pengentasan Kemiskinan. Karena kita sadari pemuda ini salah satunya mensupport angka kemiskinan dan angka pengangguran." kata Ali.

Karena lanjutnya, banyak pemuda di Kukar ini yang sudah lulus tidak melanjutkan kuliah hanya dirumah saja. Dan ini menjadi pekerjaan besar bagi Dispora, bagaimana merangkul pemuda-pemuda ini untuk menjadi pemuda yang kreatif, inovatif, dan memiliki daya saing yang tinggi di bidang kewirausahaan.

"Kami konsen bagaimana kita merubah menside berpikir pemuda, bahwa bisnis itu bukan karena keturunan tapi kita buat sendiri. Bisnis itu di pola pikir, jadi apapun yang kita miliki kalau pola pikir kita bisnis semua akan jadi usaha." ungkapnya.

Pelatihan ini adalah bagian dari hasil Musrenbang Kecamatan tahun 2023 yang bersumber dari aspirasi masyarakat, bahwa di wilayah mereka perlu peningkatan penguatan kepemudaan.

"Harapan kami dalam pelatihan ini bisa diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari mereka, dalam rangka yang sudah memiliki usaha untuk penguatan usahanya kemudian yang saat ini mempunyai kemampuan. Tapi belum berkesempatan memiliki usaha bisa digali SDM nya. Sehingga potensi untuk mendirikan usaha itu dengan modal sedikit atau banyak bisa bertahan dengan baik."pungkasnya.

Ia menambahkan pelatihan ini juga memiliki sertifikat, jadi temen-temen itu setelah keluar dari sini sudah ada sertifikat masing-masing. Karena Dispora bekerjasama dengan lembaga pendidikan yang ada di Samarinda, yang selama ini mendampingi Klinik Wirausaha Pemuda Mandiri (WPM) Dispora Kukar. (*dri/adv)

Pasang Iklan
Top