TENGGARONG, (KutaiRaya.com) Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Edi Damansyah resmi buka Musyawarah Daerah Pimpinan Muhammadiyah Ke 7 dan Aisyiyah Ke 6 Kukar, Acara berlangsung di Lapangan Parkir Stadion Rondong Demang Tenggarong, Sabtu (7/1/23).

Turut hadir pada acara pembukaan tersebut Ketua Pimpinan Wilayah (PW) Muhammadiyah Kalimantan Timur (Kaltim) KH Suyatman, Ketua Pengurus Daerah (PD) Muhammadiyah Kukar Suprianto, Ketua MUI Kukar KH Abdul Hanan, Kemenag Kukar H Nasrun, Dandim 0906 KK Letkol Inf Jeffry Satria, perwakilan Kapolres Kukar.

Bupati Kukar Edi Damansyah mengucapkan selamat musyawarah daerah Muhammadiyah dan aisyiyah Kukar. Semoga musyawarah ini menghasilkan kepengurusan yang lebih solid lagi menghasilkan kepengurusan yang bisa membawa Muhammadiyah ini lebih maju lagi, khususnya di Kukar.

"Saya juga menyampaikan terima kasih bahwa Muhammadiyah selama ini sudah memberikan kontribusi yang besar baik pengembangan sumber daya manusia melalui pendidikan formal maupun di kegiatan kegiatan pengajian pengajian." ungkap Edi Damansyah.

Dimana secara nasional, Muhammadiyah terus bergerak dan beradaptasi dalam perkembangan zaman. Sebagai kekuatan ummat Islam yang memberdayakan potensi manusia melalui dunia pendidikan, Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah kini telah berekspansi menjadi pusat keunggulan dengan memiliki lebih dari 170 perguruan tinggi, 1.364 SMA sederajat, 1.826 SMP sederajat, 2.817 SD sederajat, 440 pesantren, serta 20.233 TK, PAUD, dan Kelompok Bermain.

"Saya berharap bahwa sinergitas selama ini bersama kami Pemerintah Kabupaten agar terus kita tingkatkan dengan baik kedepannya." ujarnya.

Sementara Ketua PD Muhammadiyah Kukar Suprianto mengatakan Musda pada hari ini Muhammadiyah dan aisyiyah Kabupaten Kukar menyelenggarakan musyawarah yang 6 dan 7 untuk aisyiyah dan Muhammadiyah. Suasana Musda kali ini beda dengan Musda tahun-tahun sebelumnya. Baru kali ini karena muhamadiyah dan aisyah menggelar acara pembukaan Musda itu di arena luar gedung.

Ini menunjukkan bahwa Muhammadiyah itu makin besar, makin banyak pengikutnya dan makin dicintai oleh masyarakat Kabupaten Kukar.

"Oleh karena itu harapan kami teruslah dukung Muhammadiyah ke depan karena Muhammadiyah akan senantiasa berada di barisan terdepan dalam memajukan, membina, menegakkan agama di Kabupaten kukar dan memberikan bimbingan kepada masyarakat untuk mencerdaskan kehidupan bangsa."jelasnya.

Ia mengungkapkan ke depan akan memilih 9 pimpinan Muhammadiyah dan percayalah bahwa memilih pimpinan di bawah tidak ada neko neko, tidak ada tim sukses, tidak ada istilah pinten dan sinten. Siapa yang akan dipilih untuk menjadi pimpinan sehingga pemimpin ke depan senantiasa berkontribusi aktif untuk pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara dan kesejahteraan masyarakat di Kukar.

Sementara untuk jumlah peserta di masing-masing Cabang itu diwakili oleh 4 orang dan berasal dari 13 cabang yang ada di Kutai Kartanegara. Jadi peserta kita adalah 4 x 13, sekitar 64 ditambah ortom 2 orang, ditambah pimpinan sendiri 11 orang.

"Kami berharap musda berjalan dengan lancar. Bahkan kita kita sudah menggunakan Ilmu Teknologi (IT), karena IT tidak bisa di bohongi, tidak bisa promosi. Pokoknya jalan normal karena IT yang kita kembangkan dari tim dari SMA Muhammadiyah."pungkasnya. (*dri)