Bupati lakukan penanaman pohon

TENGGARONG, (KutaiRaya.com) Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) ikut menanam 300 pohon, yang dilaksanakan oleh Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Aji Muhammad Parikesit Tenggarong Rabu (28/12/22) di Desa Teluk Dalam, Kecamatan Tenggarong Seberang.

Kegiatan menanam pohon ini merupakan rangkaian HUT ke-39 tahun RSUD AM Parikesit. Selain penanman pohon sebelumnya juga dirangkai dengan khitan massal, dan pemberian penghargaan sekolah sehat.

Bupati Kukar Edi Damansyah menyampaikan apresiasi dan terima kasih bahwa dalam rangkaian hari bakti RSUD AM Parikesit juga memperingati ulang tahun atau kepindahan rumah sakit ini dari jalan Imam Bonjol ke Desa Teluk Dalam ini.

"Secara khusus dalam rangkaian proses ini saya menyampaikan penghargaan fan selamat kepada para pencapai prestasi dalam lomba lomba yang dilakukan rangkaian kegiatan ini. Saya berharap dari lomba dan hasil yang dicapai ini agar dijadikan terus motivasi kita. Untuk melakukan perbaikan peningkatan bahwa memang apresiasi itu kita perlukan," kata Edi Rabu (28/12/22).

Kemudian rangkaian kegiatan ini salah satunya penanaman pohon. Jadi karena kawasan ini memang pada 2023 akan dibangun lagi beberapa gedung untuk menunjang pelayanan di rumah sakit, sehingga harus diawali dengan tanaman seperti ini.

"Harapan saya tanaman ini bisa dirawat dengan baik. Dan juga saya menyampaikan apresiasi terima kasih bahwa bibitnya dibantu oleh beberapa perusahaan yang ada di sekitar Tenggarong, Loa Kulu dan Loa Janan. Semoga kegiatan ini ang selalu di dasari kolaborasi ini bisa berjalan dengan baik tidak hanya dari sisi penanaman ini juga. Dari sisi-sisi lain untuk penguatan kita memberikan yang terbaik pelayanan kepada masyarakat terutama teman teman di jajaran RSUD AM Parikesit."ungkapnya.

Sementara itu Plt Direktur RSUD AM Parikesit dr Martina Yulianti mengatakan kegiatan pada hari ini merupakan puncak dari rangkaian hari bakti parikesit. Hari bakti parikesit ini adalah kegiatan yang dilakukan dalam rangka momentum pengingat atau memperingati kepindahan RSUD AM Parikesit dari Imam Bonjol ke bangunan yang ada sekarang dan memperingati Hut ke 39 tahun.

"Jadi kita memperingati kedua momentum tersebut, karena bagi kami kepindahan ke gedung yang baru ini juga merupakan momentum yang sangat penting dalam rangka transformasi budaya pelayanan di Parikesit. Sehingga kami merangkaikannya dengan kegiatan ini dan momentumnya kami upayakan untuk bagaimana parikesit dapat berkontribusi atau melakukan berbagai upaya untuk berkolaborasi dengan sekitar," jelasnya.

Kemudian melakukan upaya-upaya kesehatan misalnya, seperti yang dilakukan hari ini memberikan penghargaan kepada sekolah sehat. Dann kegiatan penanaman pohon ini juga merupakan bagian dari kepedulian terhadap lingkungan karena keberadaan RSUD AM Parikesit sebagai suatu entitas usaha walaupun usaha pelayanan di desa ini, Desa Teluk Dalam ini juga harus mendukung pengelolaan lingkungan yang baik di sekitarnya.

"Kami berharap, kita terus melakukan kolaborasi dalam upaya semakin memperbaiki existensi kita di dalam turut memelihara lingkungan sekitar kita."pungkasnya. (*dri)