(Ketua DPRD Kukar Abdul Rasid saat melantik Pujiono menjadi anggota DPRD Kabupaten Kukar sebagai Pengganti Antar Waktu (PAW) almarhum Burhanuddin)


TENGGARONG (KutaiRaya.com) - Ketua DPRD Kabupaten Kukar Abdul Rasid melantik Pujiono menjadi anggota DPRD Kabupaten Kukar sebagai Pengganti Antar Waktu (PAW) almarhum Burhanuddin, Jum'at (5/8/2022).

Dengan demikian resmi Pujiono dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) duduk sebagai anggota DPRD Kukar di Komisi I dari Dapil III.

Kepada awak media, Pujiono mengaku bersyukur di sisa masa jabatan ini dirinya mendapat amanah untuk melanjutkan perjuangan almarhum koleganya yang ada di PKS sebelumnya almarhum Burhanuddin.

"Harapan kedepan saya bisa maksimal untuk berkhidmat melayani masyarakat dengan baik juga memperjuangkan konstituen saya khususnya 3 kecamatan di Dapil III Muara badak, Anggana dan Marang kayu dalam rangka proses pembangunan," ujar Pujiono.

Ia mengaku, saat ini khususnya di Kecamatan Muara Badak itu yang kami fokuskan adalah jembatan Sambera yang viral jadi jembatan ular kobra itu.

"Mudahan nanti dengan keberadaan saya bisa memberikan dukungan dan segera merealisasikan untuk jembatan itu karena Muara Badak ini merupakan penyumbang devisa yang besar, maka seharusnya para pemangku jabatan itu cepat merespon ketika rakyatnya bersuara terkait dengan pembangunan dan apalagi itu akses perekonomian daerah pesisir yang menghubungkan Muara Badak dengan Marangkayu," tuturnya.

Terkait rencana pembangunan rumah sakit di Muara Badak lanjutnya, dirinya sangat mendukung sekali, karena jarak Muara Badak dengan Samarinda itu sangat jauh, jadi kalau yang ada sakit parah ketika menempuh perjalan jauh bisa membahayakan nyawa.

Sementara itu, Ketua DPD PKS Kukar Firnadi Ikhsan menanggapi telah dilantiknya koleganya Pujiono, bahwa sebagaimana beliau sampaikan di sumpah dan janji serta fakta integritas, artinya dilantiknya saudara Pujiono ini terwakililah kembali PKS di Dapil 3 yang mana nanti tugasnya memperjuangkan aspirasi masyarakat yang kemarin mempercayakan suaranya kepada PKS.

"Apalagi saat ini sedang pembahasan APBD baik perubahan dan murni segera saudara Pujiono menyesuaikan diri untuk dapat menyerap dan memperjuangkan aspirasi masyarakat," harapnya.

Ia menambahkan, untuk target khususnya PKS dan umumnya di Kutai Kartanegara sebagaimana Rakerda lalu yakni di angka 9 kursi l, dan khusus hari ini maka kami memastikan bahwa PKS menjaga dan bahkan menempatkan kursinya di dapil 3.

"Sedangkan untuk APBD perubahan, merupakan anggaran yang dimungkinkan tambahan pekerjaan selain dari yang telah kita sepakati di tahun 2022, semua anggaran disusun berdasarkan prioritas maka kita berharap tetap dianggarkan di 2022 perubahan ini adalah anggaran anggaran yang prioritas, banyak isu di masyarakat seperti jembatan jalan rusak dan sebagainya saya kita tidak bisa menunggu kalau ini jadi prioritas kita maka harus segera dituntaskan di perubahan ini, tutupnya. (One)