KUKAR (KutaiRaya.con) - Anggota Komisi IV DPRD Provinsi Kaltim Salehuddin S.Sos, S.Fil, M.AP kembali melaksanakan kegiatan rutian kedewanan Sosialisasi dan Penyebarluasan Perda (Sosper).

Kali ini Salehuddin perdana menyampaikan Peraturan Daerah (Perda) nomor 2 tahun 2022, tentang Penyelenggaraan Pembangunan Ketahanan Keluarga, berlangsung di aula Taman Teknologi Pertanian (TTP), Desa Bangun Rejo Kecamatan Tenggarong Seberang Kukar, Sabtu (25/6/2022).

Hadir dalam kegiatan tersebut Sekdes Bangun Rejo Edi Susilo, Ketua BPD Bangun Rejo, Ibu-ibu PKK, Ketua RT, Kepala Dusun, tokoh agama dan tokoh masyarakat, serta narasumber Kepala Kantor Kemenag Kukar H. Nasrun.

Salehuddin dalam kesempatan tersebut menyampaikan, bahwa Perda ini harus disampaikan kepada masyarakat, karena selama ini Perda itu dibuat tetapi tidak pernah di sosialisasikan.

"Padahal salah satu konsekuensi ketika Perda itu di sahkan maka masyarakat harus juga paham, belum tentu mereka semuanya paham akan Perda tersebut, maka kami perlu mensosialisasikannya kepada masyarakat," ungkap Saleh sapaan akrabnya.

Politisi Golkar ini juga mengatakan, Perda yang kami sampaikan kali ini merupakan Perda yang disahkan baru saja pada Maret 2022 lalu. Dan ini penting disosialisasikan karena saya sadar ketahanan keluarga ini menyangkut keutuhan NKRI, kalau ketahan keluarga kita kuat maka negara kita juga akan kuat.

"Karena lingkup terkecil dari pada ketahanan kita itu dilingkup keluarga, kalau ketahanan keluarganya bagus tidak ada masalah di keluarga maka akan menjadi ketahanan keseluruhan kita. Tetapi sebaliknya jika ketahanan keluarga kita lemah maka akan berpengaruh terhadap pembangunan nasional kita, dan juga akan mengancam ketahanan nasional," terangnya.

Ia menambahkan, kualitas keluarga itu juga mencerminkan kualitas bangsa Indonesia, jika bangsa kita ingin maju berkembang dengan baik maka keluarga kita juga harus bagus dan berkualitas.

"Sehingga ini akan memberikan kontribusi juga terhadap pembangunan di Kukar," tegasnya.

Sementara itu, Sekdes Bangun Rejo Edi Susilo mengaku, dengan adanya kegiatan ini tentunya kita mendapat ilmu dari Sosper yang disampaikan.

"Kami berharap dari Sosper ini menjadi awal silaturahmi dengan pak Salehuddin, dan saya juga harap dapat berkelanjutan dalam hal lainnya, terkhusus dalam hal pembangunan di wilayah Desa Bangun Rejo," tutupnya. (One)