Abdul Rasyid

TENGGARONG, (KutaiRaya.com) Ketua DPRD Kutai Kartanegara menghadiri pelantikan Dewan Pengurus Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Kukar Periode 2021-2026, di Pendopo Bupati Kukar.

"Yang pasti tugas dan tanggungjawab Kadin Kukar kedepan memang mindsetnya harus diubah kalau dulu pengurus kadin itu lebih banyak fokus pada kasus APBD tapi untuk yang akan datang," kata Rasid kepada KutaiRaya.com usai acara pelantikan Sabtu (19/3/2022).

Ia mengungkapkan jika Kadin ini mau beda warna dari pada sebelumnya juga harus mencari celah-celah usaha-usaha yang lebih mandiri daripada kegiatan pemerintah.

Dikatakannya kalau dulu lebih banyak pada kegiatan APBD saja tetapi kedepan dirinya berharap Kadin ini bisa melihat potensi usaha yang lebih besar lagi bagi Kukar, harus bisa menciptakan peluang usaha bagi masyarakat Kukar.

"Banyak usaha-usaha yang tidak diambil oleh rekanrekan dari pengusaha di Kukar. Oleh karena itu, menset ini harus diubah bagaimana KADIN Kukar ini tidak tergantung pada APBD tetapi bisa menciptakan usaha-usaha lain yang lebih produktif lagi." ujarnya.

Kemudian yang terpenting Kadin Kukar harus mandiri, harus pintar melihat potensi usaha di Kukar. Kalau ini bisa diciptakan, Rasid yakin pengusaha-pengusaha yang ada di Kukar bisa bersaing dengan pengusaha-pengusaha yang ada di daerah lain.

Rasid menyebut dengan adanya Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara semakin banyak peluang-peluang usaha yang memang bisa diambil oleh pengusaha yang ada di Kukar.

"Oleh karena itu kemandirian, peningkatan kemampuan dari anggota Kadin itu sendiri harus ditingkatkan lagi, sehingga bisa membawa efek bagi kemajuan Kukar." pungkasnya. (*dri)