(Kepala Diskominfo Kukar Dafip Haryanto saat membuka Pembinaan Desa Cantik, di Desa Loa Janan Ulu, Kecamatan Loa Janan)


TENGGARONG (KutaiRaya.com) - Program pembinaan Desa Cinta Statistik (Desa Cantik) di Kukar oleh Badan Pusat Statistik (BPS) Kukar tahun ini mulai dilaksanakan, untuk tahun 2021 baru dilaksanakan di 4 desa cantik yang terdiri dari 2 desa dan 2 kelurahan. Salah satu syarat Desa Cantik adalah minimal berstatus desa berkembang, memiliki sinyal telpon dan koneksi internet yang baik.

Menanggapi persyaratan itu Kepala Diskominfo Kutai Kartanegara Dafip Haryanto, menyambut positif kegiatan tersebut dan berjanji akan memberikan dukungan untuk memfasilitasi jaringan telekomunikasi.

Hal ini diungkapkan Kepala Diskominfo Kukar Dafip Haryanto saat membuka Pembinaan Desa Cantik, di Desa Loa Janan Ulu, Kecamatan Loa Janan, Kutai Kartanegara, Rabu (27/10/21).

"Program Desa Cantik ini sejalan dengan semangat satu data Indonesia yaitu mewujudkan keterpaduan perencanaan pelaksanaan, evaluasi, dan pengendalian pembangunan," ungkap Dafip.

Kepala Diskominfo Kukar mengaku, melalui program Desa Cantik ini diharapkan nantinya sistem informasi desa berbasis masyarakat dapat dioptimalkan.

Dafip Haryanto menambahkan, melalui program Desa Cantik, dapat dirumuskan secara bersama-sama bagaimana pelaksanaan pendataan di desa kedepannya, termasuk manajemen dan publikasi data. Dengan harapan akan tersedia data yang lengkap, akurat, up to date, sehingga dapat memenuhi kebutuhan untuk pelaksanaan pembangunan desa yang berkelanjutan.

"Misalnya ketersediaan data dalam bidang pertanian, seperti data jumlah petani, lahan pertanian, komoditas pertanian, kebutuhan pupuk, hasil panen dan data lainnya," pungkasnya. (One/Adv)