(Bupati Edi Damansyah)




TENGGARONG - Kukar kembali bertambah terkonfirmasi positif covid-19 sebanyak 15, namun juga ada kabar baik ada 1 pasien positif sembuh.

Hal ini diungkapkan Bupati Kukar Edi Damansyah saat press release kepada awak media melalui aplikasi zoom kamis (14/5) malam.

Bupati Kukar Daman sapaan akrabnya menjelaskan, ke 15 tambahan positif tersebut yaitu KK25 laki-laki (48) dari Loa Janan dengan riwayat perjalanan dari Gowa, KK26 laki-laki (22) dari Loa Janan riwayat kontak dengan orang tua merupakan pelaku perjalanan Gowa, KK27 laki-laki (26) dari Muara Badak tidak ada keluhan riwayat perjalanan dari Gowa.

"KK28 laki-laki (38) dari Muara Badak keluhan batuk riwayat perjalanan dari Gowa, KK29 laki-laki (46) dari Loa Kulu riwayat perjalanan dari Gowa, KK30 laki-laki (33) dari Muara Badak riwayat perjalanan dari Gowa, KK31 laki-laki (33) dari Muara Badak riwayat perjalanan dari Gowa, kemudian KK32 laki-laki (9) dari Muara Badak riwayat kontak dengan orang tua merupakan pelaku perjalanan dari Gowa, "terangnya.

Kemudian lanjutnya, KK33 laki-laki (47) dari Muara Badak riwayat perjalanan dari Gowa, KK34 laki-laki (45) dari Muara Badak riwayat perjalanan dari Gowa, KK35 laki-laki (28) dari Tenggarong riwayat perjalanan dari Gowa, KK36 laki-laki (20) dari Sebulu riwayat perjalanan dari Gowa.

"Kemudian KK37 laki-laki (54) dari Muara Badak riwayat perjalanan dari Gowa, KK38 laki-laki (59) dari Loa Janan riwayat perjalanan dari Gowa dan KK39 laki-laki (48) dari Tenggarong riwayat perjalanan dari Gowa, dengan penambahan ini maka jumlah keseluruhan pasien positif covid19 di Kukar sebanyak 39 dengan 3 dinyatakan sembuh, "jelasnya.

Edi Damansyah mengatakan, dengan bertambahnya positif covid19 di Kukar maka bertambah lagi satu Kecamatan dengan transmisi lokal yakni Kecamatan Loa Janan. Sebagian besar positif covid19 merupakan Orang Tanpa Gejala (OTG) yang memiliki riwayat perjalanan tanpa keluhan namun dapat menularkan

"Dan penularan lokal saat ini ditemukan pada anggota keluarga terdekat baik istri atau anak, saya juga berharap tidak terdapat penularan lokal ke masyarakat luas dan tidak ada kasus impor baru di Kukar, " ucapnya. (one)