• Sabtu, 20 April 2024
logo
DPRD Provinsi Kalimantan Timur

Diskominfo Kabupaten Kutai Kartanegara



Puluhan karyawan Perusahaan Daerah (Perusda) Tunggang Parangan (TP) melakukan unjuk rasa di Kantor Bupati Kukar, Rabu (31/8/2016).

Unjuk rasa ini dilakukan mengingat hingga kini karyawan tersebut belum mendapat kepastian akan pembayaran gaji yang telah tiga tahun tidak pernah mereka terima. Meskipun lebih dari satu jam berorasi, tidak ada satupun pejabat yang bersedia menemui mereka.

Menurut salah satu perwakilan karyawan yang enggan disebutkan namanya mengatakan, bila pemerintah daerah peka terhadap nasib kami dengan memberikan penyertaan modal yang dijanjikan saat pertemuan dengan Ketua DPRD Kukar dirumah dinasnya dan beberapa pejabat lainnya Senin (8/8/2016) lalu, maka dipastikan gaji karyawan dapat terbayarkan dan aktifitas Perusda TP berjalan seperti biasa.

"Sebagai Perusda tidak rugi dan tidak untung merupakan keberhasilan karena mampu menyerap tenaga kerja dan menggerakan perekonomian,kami akan kembali dengan masa yang lebih besar lagi besok karena hari ini (Rabu 31/8/2016, Red) belum ada pejabat yang bersedia menemui kami," ungkapnya.

Dari pantauan media ini, selain menggelar orasi, para karyawan juga membawa sejumlah poster bertuliskan tuntutan pembayaran gaji serta pencairan dana penyertaan modal yang dijanjikan pemerintah.

Massa juga membawa sebuah dandang nasi berisi batu kerikil,"bapak mungkin tidak bisa merasakan bagaimana tiga tahun tidak digaji, kami mau makan pakai apa," teriak seorang karyawan, sembari menggoyang-goyangkan dandang nasi berisi batu. (one)

Pasang Iklan
Top