Salah satu lomba olahraga tradisional yang dipertandingkan dalam Erau 2016 ini adalah olahraga menyumpit yang dilaksanakan di Lapangan Pemuda Tenggarong, Kamis (25/8) kemarin, dan menyedot banyak perhatian pengunjung.

Pada olahraga tersebut diikuti sekitar 50 peserta yakni 40 peserta putra dan 10 peserta putri yang berasal hampir dari seluruh Kabupaten/Kota di Kalimatan Timur (Kaltim), yaitu Kutai Barat (Kubar), Kutai Timur (Kutim), Mahakam Hulu (Mahulu), Bontang serta Kutai Kartanegara (Kukar) sendiri.

Yuvensius selaku Kordinator pelaksaan mengatakan. Olahraga menyimpit ini membutuhkan konsentrasi tinggi karena kita harus menyumpit dengan menghembuskan angin dari mulut agar anak sumpit bisa sampai ke target sasaran.

"Dari 50 peserta yang mengikuti lomba terdiri dari 40 peserta Putra dan 10 peserta Putri, yang di ikuti oleh peserta dari berbagai Daerah. Pelaksanaan lomba mulai 25-26 Agustus 2016. Adapun katagori untuk Menyumpit Putra berjarak 20, 25 dan 30 Meter sedangkan Putri hanya 15-20 meter." Katanya.

Dan adapun peraturan untuk para peserta harus dengan posisi bediri dan berjongkok dalam tiga seri, dalam satu seri setiap peserta diberi 10 anak sumpit jadi dari 3 seri terswbut berjumblah 30 sumpit yang dilesahkan peserta ketarget sasaran, nantinya dari hasil penilaian dihitung darianak sumpit yang mengenai target sasaran .

"Diharapkan untuk menyumpit generasi muda khusunya yang ada di Kabupatan Kukar dapat mengembangkan dan melestarikan olahraga tradisional menyumpit dan juga kepada pemerinta agar dapat mengembangkan dan melestarikan olahraga tradisional menyumpi ini ke setiap sekolah yang ada agar generasi penerus muda dalam olahraga menyumpit tetap ada di Kukar. " ungkapnya. (kr2)