• Sabtu, 20 April 2024
logo
DPRD Provinsi Kalimantan Timur

Diskominfo Kabupaten Kutai Kartanegara



Diluar prediksi, kontingen kafilah Kabupaten Berau menjadi Juara Umum pada Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) tingkat provinsi Kaltim ke 38, yang berlangsung di Tenggarong Kutai Kartanegara mulai 20 – 28 Mei 2016.

Kafilah Kabupaten Berau mengalahkan dominasi Juara bertahan kafilah Samarinda yang menjadi Juara umum dua tahun berturut-turut sebelumnya pada 2014 dan 2015.

Sesuai Surat Keputusan (SK) Dewan Hakim tentang Juara Umum MTQ Kaltim ke 38, yang dibacakan langsung perwakilan LPTQ Kaltim Abdul Wahab, pada saat malam penutupan di arena utama halaman Masjid Agung Sultan Sulaiman, Jum’at (27/5/2016) malam menyebutkan, dari 9 Kabupaten/ Kota kafilah se Kaltim, Juara Umum berhakdi raih kabupaten Berau dengan nilai 80, peringkat dua kafilah Samarinda dengan nilai 65, peringkat tiga Bontang dengan nilai 55, sementara tuan rumah kafilah Kutai Kartanegara harus puas di peringkat ke 4 dengan nilai 43.

Kemudian peringkat 5 diraih kota Balikpapan dengan nilai 39, peringkat 6 kabupaten Kutai Timur dengan nilai 32, peringkat 7 diraih kabupaten Penajam Paser Utara dengan nilai 14, peringkat 8 kabupaten Paser dengan nilai 13 dan terakhir peringkat 9 diraih kabupaten Kutai Barat dengan nilai 10.

"Untuk Kabupaten baru Mahakam Ulu tahun ini hanya sebagai kafilah peninjau dan baru ikut pada MTQ tahun depan di Penajam Paser Utara, " ujarnya.

Pelaksanaan MTQ tersebut ditutup secara resmi oleh Asisten bidang Kesra Sekprov. H. Bere Ali yang sekaligus mewakili Gubernur Kaltim.

Bere Ali mengatakan, pelaksanaan perhelatan MTQ yang diselenggarakan di Kota Raja Tenggarong Kukar selama pelaksanaannya berjalan dengan sukses dan lancar, serta meninggalkan kesan dan kenangan yang indah bagi para peserta dan official masing-masing kafilah.

Untuk itu dengan keberhasilan pelaksanaan MTQ kali ini, saya berharap tidak berhenti sampai disini saja tetapi lebih dari pada itu bagi daerah penyelenggara berikutnya kabupaten Penajam Paser Utara, kiranya akan dapat di tingkatkan dan lebih baik lagi, baik kualitas maupun prestasi yang dicapai oleh para qori dan gori’ah kita.

"Saya menghimbau kembangkan dan aktualisasikan nilai-nilai yang terkandung dalam Al Qur’an di dalam kehidupan sehari-hari, sehingga segala sikap dan tata pergaulan di masyarakat dapat bernuansa agamis dengan dilandasi moral dan akhlakul karimah, " ungkapnya.

Bere Ali mengaku bangga dan mengapresiasi langkah Pemkab Kukar yang melounching program Gerakan Gemar Mengaji, "Ssemoga gerakan ini bisa menjadi best practice bagi kita semua di Kaltim, " harapnya.

Selanjutnya, para peraih peringkat terbaik akan mewakili Kaltim pada MTQ Nasional 2016 di Mataram NTB 30 Juli - 6 Agustus 2016 mendatang, sedangkan untuk di tingkat provinsi Kaltim, Kabupaten Penajam Paser Utara mendapatkan kepercayaan sebagai tuan rumah untuk menyelenggarakan MTQ tingkat provinsi Kaltim ke 39 tahun 2017 mendatang.

Sementara itu dalam acara penutupan juga dihadiri Wakil Bupati Kukar Edi Damansyah, Kepala Kanwil Kemenag Kaltim Saifi, Plt Sekda Kukar Marli, Wakil Bupati PPU Mustakim, dan beberapa pejabat dari Kabupaten/Kota lainnya di kaltim.

Para kafilah, undangan dan masyarakat yang hadir pada malam penutupan juga dihibur artis Opik yang membawakan babarapa lagu realigi. (one)

Pasang Iklan
Top