Penjabat (Pj) Bupati Kukar Chairil Anwar meminta setiap desa di Kukar membentuk Badan Usaha Milik Desa (BUMDes).


Menurut Chairil, Pemkab Kukar berharap agar seluruh desa yang ada di kabupaten Kukar, bisa memaksimalkan potensi yang ada di desa masing-masing dengan membentuk BUMDes.

"Hal tersebut dilakukan juga dalam rangka menindaklanjuti program pemerintah agar setiap desa memiliki BUMDes masing-masing agar lebih mandiri, " ungkapnya.

Chairil mencontohkan, pihak desa bisa memberdayakan gedung Balai Pertemuan Umum (BPU) yang nantinya bisa dikelola BUMDes, sehingga pihak pemerintah desa mendapat masukan keuangan tanpa harus mengandalkan dana dari APBD Kukar melalui Alokasi Dana Desa (ADD)).

"Saya sangat senang jika gedung BPU bisa dikelola dengan baik sehingga desa dapat pemasukan keuangan tanpa mengandalkan lagi APBD melalui ADD, mengingat Dana Bagi Hasil (DBH) untuk Kukar semakin tahun semakin menurun dan berimbas pada kondisi keuangan Kukar, "terangnya.

Untuk diketahui, Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) adalah lembaga usaha desa yang dikelolah oleh masyarakat dan pemerintah desa dalam upaya memperkuat perekonomi desa dan di bentuk berdasarkan kebutuhan dan potensi desa.

BUMDes sebagai suatu lembaga ekonomi, modal usahanya dibangun atas inisiatif masyarakat dan menganut asas mandiri. (zaf)